ANALISIS EFEKTIVITAS PENGELUARAN PEMERINTAH TIMOR-LESTE DI PERIODE 2008-2012

Abstract

Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif. Bersifat deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang berusaha mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena atau hubungan antar fenomena yang diteliti dengan sistematis, faktual dan akurat (Natsir, 1998). Secara empiris penelitian ini akan dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menganalisis berbagai fenomena yang terjadi dalam mengidentifikasi pengeluaran pemerintah Timor Leste. Data yang digunakan data sekunder yang bersifat kuantitatif yang meliputi data time series dari tahun 2008-2012 tentang struktur dan kinerja APBN dari kementerian keuangan Timor-Leste. Analisis data yang digunakan untuk menjawab permasalahan yang diajukan adalah Comparative Budget Statement (CBS), Laju Pertumbuhan, dan Analisis Kausalitas Granger (Granger Causality). Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama periode 2008 – 2012 secara umum pengeluaran pemerintah Timor Leste dapat dikatakan sangat efektif. Hal ini dapat dibuktikan dengan diperolehnya nilai rasio efektivitas yang lebih besar dari 100%, yaitu masing-masing pada tahun 2008, 2010, 2011, dan 2012. Sedangkan untuk tahun 2009 pengeluaran pemerintah Timor Leste dapat dikatakan cukup efektif karena nilai rasio efektivitasnya berada diantara 90 – 99%. Hasil pengujian Granger Cusality menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah tidak berpengaruh langsung terhadap pertumbuhan ekonomi. Hal ini menunjukkan bahwa besarnya pengeluaran pemerintah tidak diikuti oleh semakin besarnya pertumbuhan ekonomi.