• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER RESEARCH REPORT (LEMLIT)
    • LRR-Hibah Unggulan PT
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER RESEARCH REPORT (LEMLIT)
    • LRR-Hibah Unggulan PT
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Kajian Sosial Budaya dan Perekonomian Masyarakat Di Perkebunan Kopi

    Thumbnail
    View/Open
    Josi Ali Arifandi_upt_boptn_89.pdf (177.0Kb)
    Date
    2014-08-12
    Author
    Josi Ali Arifandi
    Denna Eriani Munandar
    Edy Burhan Arifin
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kopi merupakan komoditas penting sejak zaman kolonial sampai sekarang. Bukti pentingnya kopi bisa dilihat dari aktifitas yang dilakukan baik oleh pemerintah kolonial maupun pemerintah Republik Indonesia dari waktu ke waktu untuk mengelola dengan baik perkebunan kopi. Penelitian ini bertujuan Mengkaji tentang kesejarahan kopi dari masa ke masa dan perannya dalam perkembangan bangsa Indonesia khususnya di wilayah ujung timur Jawa yang akan difokuskan pada pertumbuhan dan perkembangan perkebunan kopi dan pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi dan budaya petani pekebun serta masyarakat yang tinggal di kawasan perkebunan khususnya di ujung timur JawaTimur. Hasil penelitian menyatakan bahwa 1. Sejarah perkembangan perkebunan kopi di Jawa Timur terkait dengan perkebunan komersial dan kapitalistik yang diterapkan oleh pemeintah kolonial (Belanda dan Jepang) terhadap Negara jajahan, 2. Sosial budaya di perkebunan kopi BUMN/PDP umumnya masih mempertahankan budaya masyarakat lokal dengan menyertakan ritual-ritual budaya lokal untuk setiap kegiatan mulai dari petik sampai panen. Kegiatan budaya tersebut terkait dengan kepentingan perusahaan guna mempertahankan kesinambungan aktivitas produksi dalam hubungannya dengan ketenaga kerjaan dan keamanan, 3. Teknologi budidaya kopi pada perkebunan BUMN, Swasta dan PDP selama ini belum semuanya mengikuti panduan teknologi GAP (Good Agricultural Practices) yang dikeluarkan oleh Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia di Jember. Pada perkebunan rakyat umumnya belum melaksanakan GAP sehingga produksi dan kualitas kopi yang dihasilkan masih rendah, 4. Pekebun pada perkebunan rakyat masih lemah dalam permodalan dan penguasaan ilmu dan teknologi serta belum adanya kelembagaan yang memadai untuk meningkatkan posisi tawar pada perdagangan kopi baik lokal maupun regional.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/58808
    Collections
    • LRR-Hibah Unggulan PT [103]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository