• Login
    View Item 
    •   Home
    • STUDENT RESEARCH ARTICLE (Artikel Penelitian Mahasiswa)
    • SRA-Law
    • View Item
    •   Home
    • STUDENT RESEARCH ARTICLE (Artikel Penelitian Mahasiswa)
    • SRA-Law
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    ANALISIS YURIDIS PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI TERHADAP PENYERTAAN DALAM TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN (Putusan Mahkamah Agung Nomor: 72 PK/Pid/2010) JURIDICAL

    Thumbnail
    View/Open
    Sri Widayanti.pdf (307.2Kb)
    Date
    2013
    Author
    Widayanti, Sri
    Prakoso, Abintoro
    Wulandari, Laely
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Beberapa tindak pidana dalam praktiknya dapat diselesaikan oleh bergabungnya beberapa atau banyak orang, yang setiap orang melakukan wujud-wujud tingkah laku tertentu (penyertaan), dari tingkah laku-tingkah laku/perbuatan-perbuatan mereka tersebut melahirkan suatu tindak pidana. Baik yang melakukan ataupun turut serta melakukan ini berdasarkan Pasal 55 KUHP disebut dengan pembuat tindak pidana (dader), dan beban pertanggungjawaban antara para pembuat tindak pidana ini adalah sama sebagaimana diatur dalam Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP . Dalam tindak pidana pembunuhan unsur yang harus terpenuhi adalah unsur kesengajaan, pembunuhan yang dilakukan dengan kesengajaan adalah sebagaimana dalam Pasal 338 sampai dengan Pasal 350 KUHP. Narkotika jika dikaitkan penggunaanya merupakan zat/ obat yang dapat bermanfaat apabila digunakan sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Narkotika, Dalam tindak pidana penyalahgunaan narkotika apabila terjadi kematian, sebenarnya tidak ada pelaku atau korban dalam penggunaan/ setiap konsumsi narkotika, dengan kata lain pelaku adalah korban itu sendiri apabila terjadi overdosis hingga mengakibatkan kematian. Untuk memenuhi tujuan hukum yaitu kepastian, keadilan, dan kemanfaatan terdapat upaya hukum yang dapat diajukan oleh yang berkepentingan yang berwenang untuk hal tersebut yaitu dengan melakukan Upaya Hukum biasa yang terdiri dari Banding, Kasasi, Verzet dan Upaya hukum luar biasa yang ditempuh setelah upaya hukum biasa ditempuh yaitu kasasi demi kepentingan hukum dan Upaya hukum Peninjauan Kembali.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/58681
    Collections
    • SRA-Law [296]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository