Show simple item record

dc.contributor.authorWieke Reistanita
dc.date.accessioned2014-04-22T06:02:43Z
dc.date.available2014-04-22T06:02:43Z
dc.date.issued2014-04-22
dc.identifier.nimNIM090210302054
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57276
dc.description.abstractKesimpulan dari penelitian ini adalah latar belakang munculnya Kesenian Tari Gelipang berkaitan dengan para pendatang dari Probolinggo dan Pasuruan. Para pendatang mencari pekerjaan di Lumajang sebagai buruh pabrik tebu yang dikuasai oleh Belanda. Belanda memperlakukan para pendatang dan masyarakat Lumajang sewenang-wenang. Munculnya nama Gelipang merupakan ide-ide dari para pendatang dan menjadikan Kesenian Tari Gelipang sebagai simbol perwujudan melawan Belanda. Tahun 1920 merupakan awal munculnya Kesenian Tari Gelipang tidak lepas dari peranan tiga tokoh agama yang datang dari Probolinggo dan Pasuruan. Tujuannya untuk menyampaikan agama Islam. Penyebarannya melalui Kesenian Hadrah. Pendiri pertama Kesenian tradsional ini adalah Kyai Jafar asal Desa Karangsari Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang. Tahun 1922 peralatannya ditambah terbang sebanyak lima buah dan satu jidor, namanya diganti menjadi Terbang Jidoran (Ceramakan). Tahun 1925 ditambah dengan 2 ketipung, dan namanya menjadi Dzikir Maulud. Tahun 1930 ditambah dengan Tari Hadrah, namanya berubah menjadi Rudat Duduk. Lama kelamaan gerakan Tari Hadrah seolah-olah roboh mengguling, maka spontan diganti menjadi Tari Gelipang. Peran Kyai Jafar sebagai pendiri Tari Gelipang berhenti pada Tahun 1980 karena beliau sakit dan meninggal. Penerus kesenian ini yaitu Bapak Muhammad Sirri, beliau adalah putra dari Kyai Jafar. Dalam perkembangannya mengalami pergeseran pelaksanaan, pementasan dan fungsinya. Eksistensi Tari Gelipang mengalami surut Tahun 1999 karena alasan tertentu. Tetapi mulai berdiri kembali Tahun 2000 karena usaha pelestarian dari Masyarakat, Para Seniman, dan Pemerintah Daerah.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090210302054;
dc.subjectTari Gelipangen_US
dc.titleEKSISTENSI DAN PELESTARIAN KESENIAN TARI GELIPANG DI DESA KARANGSARI KECAMATAN SUKODONO KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 1920-2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record