dc.description.abstract | Metode penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif.
Informan pokok dan tambahan dengan memakai teknik purposive sampling. Sumber
data yang digunakan yaitu sumber data primer dan sekunder. Data primer diperoleh
melalui wawancara secara mendalam kepada para informan dan data sekunder
diperoleh dari Kecamatan Panti Dalam Angka mulai dari tahun 2008 , tahun 2010,
dan tahun 2012, kegiatan pelatihan peringatan dini yang diadakan oleh JICA yang
bekerjasama dengan YPM Jember berupa foto dan kegiatan pelatihan tersebut, profil
Desa Pakis dan foto-foto hasil dokumentasi peneliti. Dari hasil penelitian di lapang
dapat diperoleh yaitu: a) di dalam realitas objektif yaitu berupa pengalaman
masyrakat yang terjadi ketika bencana banjir pada tahun 2006 dan 2011 yang
dilalukan ala kadarnya dengan kemampuan masing-masing individu sedangkan
realitas subjektif yaitu persepsi masayrakat tentang penyebab banjir banjir bandang
diantaranya disebabkan oleh pembalakan liar dan angin gunung yang sering terjadi
serta pemahaman masyarakat mengenai langkah-langkah dalam mengantisipasi
bencana yang akan terjadi yang masih kurang; c) tahap objektivikasi yaitu kegiatan
berupa site watching, FGD, penentuan stakeholder, kegiatan SOP peringatan dini,
dan pembentukan masing-masing masyarakat dalam stakeholders; d) tahap
internalisasi yaitu kegiatan–kegiatan yang dilakukan oleh JICA dengan cara
mensosialisasikan kepada masyarakat sekitar dan masyarakat mulai masuk ke dalam
dunia bentukan dari JICA; e) penafasiran dan tindakan anggota masyrakat dalam
kegiatan yang dilakukan oleh JICA dan tindakan yang dilakukan setelah kegiatan
pelatihan selesai berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. | en_US |