Show simple item record

dc.contributor.authorAPRILIA SANTI
dc.date.accessioned2014-03-24T03:25:26Z
dc.date.available2014-03-24T03:25:26Z
dc.date.issued2014-03-24
dc.identifier.nimNIM090910101007
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/56208
dc.description.abstractPada tahun 2011, Negara Cyprus terhimpit permasalahan krisis finansial yang diakibatkan oleh efek domino krisis yang terjadi di Yunani. Krisis finansial tersebut menyebabkan runtuhnya 2 perbankan Cyprus yaitu Laiki Bank dan Bank of Cyprus. Hal tersebut diakibatkan oleh kebijakan haircut Pemerintah Yunani yang mengakibatkan turunnya nilai obligasi Yunani yang dipegang oleh Cyprus. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Cyprus memohon bantuan dana bailout kepada IMF melalui KTT Uni Eropa pada 12 Juni 2012. Menyikapi permohonan bailout tersebut, IMF menyepakati pemberian dana bailout sebesar 1 miliar euro pada 15 Mei 2013 yang disertai dengan Economic Adjustment Program yang harus dijalankan oleh Pemerintah Cyprus dengan menghadirkan Komisi Eropa dan Bank Sentral Eropa sebagai saksinya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi Economic Adjustment Program International Monetary Fund dalam menyelesaiakan krisis finansial di Cyprus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Economic Adjustment Program IMF dalam menyelesaikan krisis finansial di Cyprus, diterapkan pada pengaturan dan pengawasan sektor keuangan, kebijakan fiskal, ukuran penyusunan fiskal, pasar tenaga kerja, dan pasar barang dan jasa. Dalam pelaksanaanya, implementasi economic adjustment program IMF mendapatkan tanggapan positif dan mendukung dari rakyat melalui keputusan Presiden Nicos untuk melakukan pemotongan gajinya sebesar 25% dan 20% pada gaji para menteri di Cyprus. Selain itu, juga ditunjukkan oleh pemberian ijin dari Kepala Gereja Orthodoks Cyprus, Uskup Agung Chrysostomos II untuk menggadaikan gereja Orthodoks di Cyprus kepada Pemerintahan Cyprus. Implementasi EAP tersebut menunjukkan keberhasilan, yaitu transparansi sistem keuangan melalui pemberian laporan keuangan pada bulan September dan Desember pada Komisi Eropa, Bank Sentral Eropa, dan IMF, pembatasan penarikan uang maksimal 300 Euro dan pemindahan uang maksimal 1000 Euro, Pemerintah Cyprus mengalami surplus sebesar 7,4% pada Desember 2013 melalui peningkatan pajak pada investasi dan deposito asing 9,9%,, penetapan umur pensiunan yaitu umur 60 tahun dan pajak sebesar 6% terhadap gaji pensiunan, persamaan pemberian upah minimun karyawan, serta menghilangkan hambatan-hambatan pasar barang dan jasa di Cyprus.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090910101007;
dc.subjectEconomic Adjustment, Monetary Fund, Krisis Finansialen_US
dc.titleIMPLEMENTASI ECONOMIC ADJUSTMENT PROGRAM INTERNATIONAL MONETARY FUND DALAM PENYELESAIAN KRISIS FINANSIAL DI CYPRUSen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record