dc.description.abstract | Berdasarkan hasil pengujian hipotesis disimpulkan bahwa lingkungan
kerjafisik (X1) berpengaruh signifikan terhadap perilaku kerja karyawan (Z) pada
α = 0,05. Besarnya tingkat pengaruh lingkungan kerja fisik adalah sebesar 55,3%.
Lingkungan kerja fisik (X1) berpengaruh signifikan secara langsung terhadap
kinerja karyawan (Y) pada α = 0,05. Besarnya tingkat pengaruh lingkungan kerja
psikis terhadap kinerja adalah sebesar 96,3%. Lingkungan kerja psikis (X2)
berpengaruh signifikan terhadap perilaku kerja karyawan (Z) pada α = 0,05.
Besarnya tingkat pengaruh lingkungan kerja psikis terhadap perilaku kerja adalah
sebesar 60,7%. Lingkungan kerja psikis (X2) berpengaruh signifikan secara
langsung terhadap kinerja karyawan (Y) pada α = 0,05.Besarnya tingkat pengaruh
lingkungan kerja psikis terhadap kinerja adalah sebesar 35,1%. Perilaku kerja (Z)
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) pada α = 0,05.Besarnya
tingkat pengaruh perilakukerja terhadap kinerja adalah sebesar 74,1%.
Lingkungan kerja psikis melalui lingkungan kerja fisik berpengaruh signifikan
terhadap kinerja pada α = 0,05. Besarnya tingkat pengaruh lingkungan kerja fisik
melalui perilaku kerja terhadap kinerja adalah sebesar 40,9%. Berdasarkan hasil
tersebut maka pengaruh total (pengaruh langsung dan tidak langsung) variabel
lingkungan kerja fisik terhadap kinerja adalah sebesar 96,3%.Besarnya tingkat
pengaruh lingkungan kerja psikis melalui perilaku kerja terhadap kinerja adalah
sebesar 45,0%. Berdasarkan hasil tersebut maka pengaruh total (pengaruh
langsung dan tidak langsung) variabel linkungan kerja psikis terhadap kinerja
adalah sebesar 80,1%. Dari hasil perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa
variabel lingkungan kerja fisik terhadap kinerja karyawan mempunyai pengaruh
yang positif dan signifikan baik secara langsung maupun tidak langsung, hal ini
menunjukkan bahwa lingkungan kerja fisik yang baik dapat menunjang
kinerjanya bagi perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung melalui
variabel perilaku kerja. Pengaruh variabel lingkungan kerja psikis terhadap kinerja
karyawan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan baik secara langsung
maupun tidak langsung. Hal ini menunjukkan bahwa pemberian lingkungan kerja
psikis dapat menunjang karyawan untuk lebih semangat dalam meningkatkan
kinerjanya baik secara langsung maupun tidak langsung. Demikian juga dengan
variabel perilaku kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan, hal ini menunjukkan bahwa dengan adanya perilaku kerja yang
baik maka dapat mempengaruhi kinerja karyawan. | en_US |