Show simple item record

dc.contributor.authorTriana Aulia Wulandari
dc.date.accessioned2013-12-06T03:05:22Z
dc.date.available2013-12-06T03:05:22Z
dc.date.issued2013-12-06
dc.identifier.nimNIM060210301002
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/5543
dc.description.abstractUpaya pemerintah dalam mengembangkan usaha pedagang kecil yaitu dengan memberikan bimbingan teknis, pelatihan keterampilan serta kredit pinjaman bergulir yang mampu menjadi jalan tengah agar pedagang kecil tetap eksis dalam melakukan usahanya. Berkaitan dengan hal tersebut Pemerintah mengeluarkan suatu PNPM Mandiri. Penelitian difokuskan di Kelurahan Panderejo dikarenakan baru pertama kali mendapat bantuan program penanggulangan kemiskinan dengan menggunakan pendekatan pemberdayaan terhadap masyarakat miskin selain itu warga banyak yang antusias dengan adanya bantuan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari partisipasi dan kehadiran warga pada saat acara rembug warga. Pelaksanaan kegiatan Kredit PNPM Mandiri bertujuan untuk menyediakan akses layanan keuangan kepada rumah tangga miskin untuk memperbaiki kondisi ekonomi mereka dalam mengelola pinjaman dan menggunakannya secara benar. Tujuan dari pelaksanaan pelatihan dalam penelitian ini adalah menyiapkan pedagang kecil yang handal dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan serta sikap dalam melaksanakan pekerjaan, dengan demikian kegiatan usaha semakin meningkat. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah kuantitatif. Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode purposive sampling area, sedangkan untuk menentukan responden penelitian menggunakan metode populasi. Untuk mengumpulkan data peneliti menggunakan metode: angket, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis inferensial yaitu analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa secara simultan sebesar 214.16, hal ini menunjukkan bahwa variabel pemberian kredit PNPM Mandiri dan pelatihan secara simultan berpengaruh terhadap peningkatan usaha pedagang kecil.Secara parsial sumbangan masing-masing variabel yaitu sebesar 47,22% untuk variabel pemberian kredit PNPM Mandiri dan 39,91% untuk variabel pelatihan. Hal ini menunjukkan bahwa pemberian kredit PNPM Mandiri dan pelatihan berpengaruh positif terhadap peningkatan usaha pedagang kecil. Pemberian kredit PNPM Mandiri memberikan proporsi sumbangan yang lebih besar terhadap peningkatan usaha pedagang kecil Kelurahan Panderejo. Hal ini menunjukkan bahwa pedagang kecil masih sangat membutuhkan bantuan pinjaman kredit yang maksimal dari PNPM Mandiri untuk meningkatkan kegiatan usahanya, pemberian kredit ini akan berdampak besar terhadap peningkatan usaha yang dialami pedagang kecil. Pedagang kecil yang kurang memahami pelatihan atau memang karena pelatihan kurang dapat membantu para pedagang kecil dalam meningkatkan kegiatan usahanya inilah yang menyebabkan proporsi sumbangan dari pelatihan ini menjadi lebih rendah.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries060210301002;
dc.subjectKredit PNPMen_US
dc.titlePENGARUH PEMBERIAN KREDIT PNPM (PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT) MANDIRI DAN PELATIHAN TERHADAP PENINGKATAN USAHA PEDAGANG KECIL (Studi Kasus Masyarakat Kelurahan Panderejo, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi tahun 2010-2011)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record