dc.description.abstract | Hasil observasi aktifitas siswa pada kegiatan pra siklus persentase rata-rata
aktifitas siswa adalah 63,76% dan tergolong kategori kurang aktif. Hasil observasi
yang dilakukan terhadap aktifitas siswa selama siklus I, diketahui bahwa siswa
tergolong cukup aktif. Hal ini dapat dilihat dari persentase rata-rata aktifitas siswa
pada siklus I yaitu 68,99%. Berdasarkan hasil observasi aktifitas siswa dalam
pelaksanaan siklus II menunjukkan siswa tergolong aktif dengan persentase
80,62%. Persentase peningkatan aktifitas siswa dari pra siklus ke siklus I adalah
sebesar 60,47%, sedangkan persentase peningkatan aktifitas siswa dari siklus I ke
II sebesar 88,37%. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan aktifitas siswa.
Hasil belajar siswa kelas VI pada pra siklus yang didapatkan juga rendah
dengan nilai paling rendah yang dicapai siswa adalah 45 dan paling tinggi yang
dicapai siswa adalah 76, sedangkan nilai rata-rata kelas yaitu 56,51. Hasil belajar
pada siklus I masih kurang baik dengan nilai paling rendah yang dicapai siswa
adalah 52 dan paling tinggi yang dicapai siswa adalah 80, sedangkan nilai ratarata
kelas yaitu 62,51. Pada akhir kegiatan siklus II siswa juga mengerjakan tes
formatif untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memahami materi yang
sudah dipelajari. Hasil belajar pada siklus II semakin meningkat dengan nilai
paling rendah dicapai siswa adalah 52 dan paling tinggi yang dicapai siswa adalah
100, sedangkan nilai rata-rata kelas yaitu 74,21. Hasil belajar IPS siswa dengan
penerapan Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) pada pokok
bahasan Masalah-Masalah Sosial di Lingkungan Setempat ini mengalami
peningkatan. Persentase peningkatan hasil belajar siswa dari pra siklus ke siklus I
adalah 67,44%, sedangkan dari siklus I ke siklus II yaitu 93,02%. | en_US |