PEMBERDAYAAN KETERAMPILAN METAKOGNISI SISWA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN JIGSAW-RECIPROCAL TEACHING (JIRAT)
Abstract
Keterampilan metakognisi dapat membantu siswa menjadi pembelajaran mandiri. Pembelajaran mandiri bertanggung jawab terhadap kemajuan belajarnya. Tujuan penelitian adalah meningkatkan secara signifikan keterampilan metakognisi siswa berkemampuan akademik bawah dengan menerapkan strategi pembelajaran Jigsaw-Reciprocal Teaching (JIRAT). Rancangan penelitian adalah kuasi eksperimen dengan faktorial 4X2. Prosedur penelitian dengan desain eksperimen Pretest-Postest Nonequivalent Control Group Design Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri dan SMA Swasta di Jember. Keterampilan metakognisi diukur dengan rubrik yang dikembangkan oleh Corebima. Data yang didapat dianalisis dengan analisis kovarian (anakova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran berpengaruh terhadap keterampilan metakognisi. Strategi JIRAT, reciprocal Teaching (RT), dan strategi Jigsaw pada siswa dengan kemampuan akademik atas dan bawah mempunyai kemampuan sama dalam meningkatkan keterampilan metakognisinya JIRAT. strategi RT, dan strategi Jigsaw dapat meningkatkan keterampilan metakognisi siswa berkemampuan akademik bawah