dc.description.abstract | Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang ada di SD dan
memiliki objek kajian yang abstrak. Sifat abstrak ini menyebabkan banyak siswa
kesulitan dalam memahami materi matematika. Oleh karena itu, diperlukan
pembelajaran yang lebih menyenangkan sehingga siswa semangat dalam belajar.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan aktivitas
dan hasil belajar siswa kelas IVD dalam mata pelajaran matematika materi segitiga
melalui pendekatan matematika realistik di SDN Rambipuji 02 Jember semester 1
tahun pelajaran 2012/2013?. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IVD dalam mata pelajaran matematika materi
segitiga melalui pendekatan matematika realistik di SDN Rambipuji 02 Jember
semester 1 tahun pelajaran 2012/2013.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Desain penelitian yang
digunakan adalah adaptasi model skema Hopkins yang terdiri dari 4 fase meliputi
perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas
IVD SDN Rambipuji 02 Jember sebanyak 39 siswa. Metode yang digunakan untuk
pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan
metode tes. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif.
Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa pembelajaran melalui pendekatan
matematika realistik berjalan dengan baik. Persentase aktivitas yang diperoleh dari
pembelajaran melalui pendekatan matematika realistik pada siklus I sebesar 71,1%
dengan jumlah siswa dengan kriteria sangat aktif 17 siswa, aktif 3 siswa, cukup aktif
12 siswa, dan kurang aktif siswa 7 dan siklus II sebesar 85,6% dengan jumlah siswa
sangat aktif 26 siswa, aktif 4 siswa, cukup aktif 7 siswa, dan kurang aktif 1 siswa,
sehingga meningkat sebesar 14,5%. Ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I
sebesar 88,9% dengan jumlah siswa sangat baik 24, baik 9, cukup baik 4, dan kurang
baik 1 dan silkus II sebesar 100% dengan jumlah siswa sangat baik 35 siswa, baik 3
siswa, dan cukup 1 siswa, sehingga mengalami peningkatan sebesar 11,1%.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penerapan pembelajaran melalui
pendekatan matematika realistik berjalan dengan baik dan membuat siswa menjadi
aktif dan paham terhadap konsep materi yang diajarkan. Aktivitas belajar siswa dan
ketuntasan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan. Saran
dalam penelitian ini adalah hendaknya pembelajaran dengan menggunakan
pendekatan matematika realistik dapat dijadikan sebagai alternatif bagi guru untuk
diterapkan dalam pembelajaran di kelas agar siswa lebih mudah memahami konsep
dari materi yang diajarkan. | en_US |