dc.description.abstract | Kependudukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember.
Diantara penyakit tidak menular, penyakit kanker payudara merupakan salah satu
penyakit yang angka kejadiannya terus meningkat. Kanker payudara menyebabkan
sel dan jaringan payudara berubah bentuk menjadi abnormal dan bertambah banyak
secara tidak terkendali. Salah satu variabel yang mempengaruhi keterlambatan
penderita kanker payudara dalam memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan adalah
tingkat pengetahuan penderita tentang kanker payudara. Keterlambatan yang disebabkan oleh
tingkat pengetahuan penderita kanker payudara disebabkan oleh banyak faktor. Oleh karena
itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis apa sajakah faktor yang
mempengaruhi keterlambatan penderita kanker payudara yang disebabkan oleh
pengetahuan yang kurang dari penderita kanker payudara di RSUD Dr. Soebandi
Jember. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi
instansi-instansi kesehatan dalam perencanaan dan pelaksanaan penyuluhan teradap
kanker payudara, serta sebagai bahan kajian dan diskusi serta penelitian lebih lanjut
dalam Bidang Epidemiologi dan Biostatistika Kependudukan.
Jenis penelitian ini adalah analitik survei dengan pendekatan case control. Dilakukan
di RSD Dr. Soebandi Jember dengan besar sampel sebanyak 87 responden. Sampel
adalah ibu tercatat sebagai pasien di RSD Dr.Soebandi Jember dan tinggal di
Kabupaten Jember. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah keterlambatan
penderita memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan khususnya di RSD Dr.
Soebandi, sedangkan variabel bebasnya adalah tingkat pengetahuan tentang kanker
payudara, rasa sakit atau nyeri yang dirasakan, rasa takut dalam memeriksakan diri ke
pelayanan kesehatan, rasa malu dalam memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan,
tingkat sosial ekonomi | en_US |