Show simple item record

dc.contributor.authorMoh. Nuril Hudha
dc.date.accessioned2014-01-29T15:05:50Z
dc.date.available2014-01-29T15:05:50Z
dc.date.issued2014-01-29
dc.identifier.nimNIM050210103341
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/27219
dc.description.abstractSenyawa antioksidan memiliki peran yang sangat penting dalam kesehatan. Berbagai bukti ilmiah menunjukkan bahwa senyawa antioksidan mengurangi resiko terhadap penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung koroner. Karakter utama senyawa antioksidan adalah kemampuannya untuk menangkap radikal bebas. Acacia nilotica adalah salah satu tanaman yang mengandung antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui senyawa-senyawa antioksidan pada ekstrak daun dan biji Acacia nilotica, mengetahui perbedaan persentase aktivitas antioksidan, dan mengetahui aktivitas antioksidan yang lebih tinggi diantara ekstrak daun dan biji Acacia nilotica. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratorik. Penelitian dilakukan di Laboratorium Botani Prodi Pendidikan Biologi UNEJ, Laboratorium Kimia dan Biokimia Hasil Pertanian FTP UNEJ, Laboratorium Biologi Farmasi UNEJ, dan di Laboratorium Kimia Farmasi UNEJ. Sampel penelitian yang digunakan adalah Acacia nilotica bagian daun dan biji masing-masing 1 kg yang diambil dari Taman Nasional Baluran. Acacia nilotica yang digunakan adalah yang memiliki tinggi pohon 2,5-5,5 meter, memiliki ukuran lingkar batang 45-50 cm. Aktivitas antioksidan ditentukan dengan nilai persentase perendaman bahan uji terhadap warna ungu DPPH. Prosedur penelitian yang dilakukan adalah identifikasi makroskopis daun dan biji, identifikasi mikroskopis epidermis daun, pembuatan ekstrak, pembuatan larutan uji, pembuatan larutan DPPH, skrining fitokimia, dan pengujian antiradikal bebas DPPH. Sedangkan parameter penelitian dilihat dari hasil identifikasi makroskopis daun dan biji, hasil identifikasi mikroskopis epidermis daun, data hasil skrining fitokimia, dan data hasil pengujian antiradikal bebas DPPH. Dari hasil penelitian uji aktivitas antioksidan ekstrak daun dan biji Acacia nilotica dapat disimpulkan bahwa: Acacia nilotica positif mengandung beberapa senyawa antioksidan flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid; terdapat perbedaan persentase aktivitas antioksidan yang signifikan antara ekstrak daun dan biji Acacia nilotica yaitu pada analisis statistik Paired-Samples T Test yang nilainya 0,05; dan aktivitas antioksidan tertinggi adalah pada ekstrak daun Acacia nilotica degan melihat nilai % perendaman ekstrak daun yang lebih tinggi daripada ekstrak biji, yaitu pada perendaman selama 5 menit, ekstrak daun adalah 76% sedangkan pada ekstrak biji adalah 56% dan pada perendaman selama 30 menit, ekstrak daun adalah 81% sedangkan ekstrak biji adalah 58%. Berdasarkan hasil penelitian ”Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Air daun dan Biji Akasia Berduri [Acaci nilotica (L.)] yaitu bahwa Acacia nilotica positif mengandung antioksidan, maka dapat disarankan perlu dilakukan fraksinasi dan isolasi zat aktif untuk mengetahui kandungan masing-masing senyawa-senyawa antioksidan yang terdapat dalam daun dan biji Acacia nilotica. Setelah itu dapat pula dilakukan penelitian in vivo pada hewan uji.en_US
dc.language.isozhen_US
dc.relation.ispartofseries050210103341;
dc.subjectAntioksidan Ekstrak Air Daunen_US
dc.titleUJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK AIR DAUN DAN BIJI AKASIA BERDURI [Acacia nilotica (L.)]en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record