Show simple item record

dc.contributor.authorFAIQOTUL HIMAH
dc.date.accessioned2014-01-28T11:51:26Z
dc.date.available2014-01-28T11:51:26Z
dc.date.issued2014-01-28
dc.identifier.nimNIM020210101042
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/26474
dc.description.abstractPenelitian ini dilatar belakangi oleh penelitian yang dilakukan oleh Herawati bahwa dengan menggunakan model kooperatif individualisasi berbantuan LKS dan alat peraga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Sehingga peneliti mengadakan penelitian yang sejenis dengan menggunakan penilaian Authentic Assesment. Dalam pelaksanaan pembelajaran terdapat beberapa permasalahan antara lain bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif model Teams Assisted Individualization (TAI), bagaimana aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran, bagaimana ketuntasan hasil belajar dengan Authentic Assesment Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif model Teams Assisted Individualization (TAI), mengetahui aktivitas siswa, serta ketuntasan hasil belajar selama diterapkan Pembelajaran Kooperatif Model Teams Assisted Individualization (TAI) dengan Authentic Assesment. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Arjasa pada tanggal 4-11 September 2006. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas VII A. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, Tes, Dokumentasi. Penerapan pembelajaran kooperatif model Teams Assisted Individualization (TAI) dengan Authentic Assesment pada materi operasi hitung bilangan pecahan berjalan dengan baik dan lancar meskipun ada sedikit kendala yaitu pada saat pengelompokan membuat suasana kelas menjadi gaduh. Selain itu, pada tahap evaluasi suasana kelas juga terlihat gaduh dan ramai karena adanya persaingan siswa untuk menyampaikan gagasannya. Pada penerapan pembelajaran kooperatif model Teams Assisted Individualization (TAI) dengan Authentic Assesment pada materi operasi hitung bilangan pecahan aktivitas siswa dari setiap pertemuan mengalami peningkatan. Hal ini dapat ditunjukkan pada hasil analisis data observasi aktivitas siswa. Rata-rata persentase aktivitas siswa untuk mental activities, writing activities, oral activities, visual activities, listening activities dan tidak aktif, masing masing sebesar 29,36%; 39,36%; 29,42%; 30,17%; 19,66% dan 16,30%. Pada aktivitas kelompok dari setiap pertemuan juga mengalami peningkatan. Hal ini dapat ditunjukkan pada hasil analisis data observasi aktivitas kelompok. Rata-rata persentase aktivitas kelompok untuk, oral activities, visual activities dan tidak aktif, masing-masing aktivitas sebesar 0,47%; 0,46%; 0,19%. Persentase ketuntasan belajar secara klasikal setelah penerapan bembelajaran kooperatif model Teams Assisted Individualization (TAI) dengan Authentic Assesment pada materi operasi hitung bilangan pecahan siswa kelas VII A semester ganjil SMP Negeri 2 Arjasa tahun ajaran 2006/2007 sebesar 93, 33 %.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries020210101042;
dc.subjectTEAMS ASSISTED INDIVIDUALIZATION, AUTHENTIC ASSESMENTen_US
dc.titlePENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL TEAMS ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DENGAN AUTHENTIC ASSESMENT PADA SUB POKOK BAHASAN OPERASI BILANGAN PECAHAN DI KELAS VII SEMESTER GANJIL SMP NEGERI 2 ARJASA TAHUN AJARAN 2006/2007en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record