PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS POKOK BAHASAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN TRANSPORTASI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING DENGAN TEKNIK WORD SQUARE DI KELAS IV SDN PRINGGONDANI 02 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Abstract

Kegiatan belajar pembelajaran di SDN Pringgondani 02 Jember kurang meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS. Hal tersebut disebabkan guru masih memberi ceramah dan tanya jawab serta kurang memanfaatkan media sehingga membuat siswa sering mengalami kesulitan-kesulitan dalam memahami dan mengembangkan konsep IPS yang telah dipelajarinya. Selain itu siswa juga cenderung belajar yang terpaku pada buku paket yang ada tanpa harus memperoleh pengalaman secara langsung. Oleh karena itu, guru kelas harus membantu siswa untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan menggunakan model pembelajaran yang bervariasi. Model cooperative learning (pembelajaran kooperatif) adalah suatu model pembelajaran yang berlangsung dalam lingkungan belajar sehingga siswa dalam kelompok kecil saling berbagi ide-ide dan bekerja sama untuk menyelesaikan tugas akademik. Teknik word square adalah teknik pembelajaran yang memadukan kemampuan menjawab pertanyaan dengan kejelian dalam mencocokan jawaban pada kotak-kotak jawaban. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: Bagaimanakah peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS pokok bahasan perkembangan teknologi komunikasi dan transportasi dengan menggunakan model cooperative learning dengan teknik word square di kelas IV SDN Pringgondani 02 Jember Tahun Pelajaran 2011/2012?. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka, tujuan dari penelitian ini adalah: untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS pokok bahasan perkembangan teknologi komunikasi dan transportasi dengan menggunakan model cooperative learning dengan teknik word square di kelas IV SDN Pringgondani 02 Jember Tahun Pelajaran 2011/2012. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SDN Pringgondani 02 Jember yang terdiri dari 35 siswa. Siswa diorganisasikan menjadi 5 kelompok yang heterogen. Jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Pengambilan data dilakukan mulai tanggal 24 Maret 2012 sampai dengan 12 April 2012 dengan subjek penelitian siswa kelas IV SDN Pringgondani 02 Jember. Pada siklus I, persentase aktivitas belajar siswa sebesar 46,43% dalam kategori cukup aktif, sedangkan pada siklus II sebesar 67,86% dalam kategori aktif. Persentase hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 63,43% dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 48,57%. Pada siklus II, hasil belajar siswa secara klasikal mencapai 75,43%, dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 91,43% sehingga secara klasikal memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) SDN Pringgondani 02 Jember. Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa mengalami peningkatan aktivitas dan hasil belajar. Peningkatan persentase aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 21,43%, sedangan peningkatan persentase hasil belajar sebesar 12% dan ketuntasannya sebesar 42,86%. Oleh karena itu penelitian di SDN Pringgondani 02 Jember tuntas. Maka berdasakan hasil penelitian disarankan agar guru dapat mengaplikasikan model cooperative learning dengan teknik word square pada materi lain untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dan guru memberikan pengalaman bahwa penerapan model pembelajaran itu bermanfaat ketika proses pembelajaran berlangsung