PERBEDAAN EFEKTIVITAS LEAFLET DAN POSTER PRODUK KOMISI PENANGGULANGAN AIDS KABUPATEN JEMBER DALAM PERILAKU PENCEGAHAN HIV/AIDS

Abstract

HIV/AIDS merupakan new emerging disease dan menjadi pandemi global. HIV adalah virus yang yang menurunkan sistem kekebalan tubuh manusia dan dapat mengakibatkan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Sedangkan AIDS adalah sekumpulan penyakit yang timbul karena turunnya sistem kekebalan tubuh. Masalah HIV/AIDS sudah menjadi masalah kesehatan masyarakat, sebagian besar HIV/AIDS ditularkan melalui penggunaan jarum suntik dan melalui hubungan seksual. Fenomena pergaulan bebas sangat lazim ditengah-tengah masyarakat, salah satu masalah yang akhir-akhir ini yang menjadi sorotan adalah perilaku seks beba dikalangan mahasiswa. Berdasarkan data dan informasi dapat disimpulkan bahawa salah satu penyebab terjadinya HIV/AIDS yaitu perilaku seks bebas. Diketahui hingga saat ini masih belum ditemukan vaksin untuk mencegah terjangkitnya HIV/AIDS maupun obat untuk mengobati AIDS. Karena itu, pendekatan terbaik yaitu pencegahan penularan dengan melakukan promosi kesehatan dengan pendekatan pendidikan. Proses promosi kesehatan melalui pendidikan, perubahan perilaku dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu metode, materi atau pesan, pendidik, dan media atau alat bantu. Penelitian ini bertjuan untuk menganalisis perbedaan efektifitas antara media leaflet daan media poster produk Komisi Penanggulangan AIDS dalam perilaku pencegahan HIV/AIDS pada mahasiswa fakultas non kesehatan Universitas Jember. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu ( quasi experiment). Jumlah sampel sebanyak 96 mahasiswa dibagi menjadi tiga kelompok yaitu 1 kelompok kontrol dan 2 kelompok perlakuan. Variabel terikatnya adalah pengetahuan, sikap dan praktik pencegahan HIV/AIDS sedangkan variabel bebasnya media leflet dan media poster. Analisis statistik dilakukan menggunakan uji Willcoxon Sign Rank Test, Mann Whitney, dan Kruskall Walls menggunakan SPSS 11.5 dengan α= 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik responden dalam penelitian ini diwakili oleh umur dan jenis kelamin. Responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah berumur 20 tahun, berjenis kelamin perempuan. Terdapat perbedaan pengetahuan, sikap dan praktik mengenai pencegahan HIV/AIDS sebelumdan sesudah dilakukan perlakuan atau intervensi berupa media leaflet dan media poster dari Komisi Penanggulangan Aids Kabupaten Jember. Terdapat perbedaan efektifitas antara media leaflet dan media poster dalam meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktek mengenai pencegahan HIV/AIDS yakni media leaflet lebih efektif dalam meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktik. Berdasarkan hasil tersebut maka bagi pihak Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Jember diperlukan adanya peningkatkan promosi kesehatan menggunakan media leaflet disetiap kegiatan promosi mengenai HIV/AIDS, peningkatkan produksi media leaflet. Selain itu, bagi pihak Universitas Jember pada saat kegiatan pemberian materi mengenai pengenalan HIV/AIDS Pedoman Kemahasiswaan, Pengenalan Kehidupan Kampus dan Pengembangan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2013/2014 hendaknya disertai pembagian media leaflet produk Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Jember kepada mahasiswa baru, serta pada saat kegiatan Hari AIDS Sedunia yang setiap tahunnya dilaksanakan oleh fakultas kesehatan Universitas Jember hendaknya pembagian media promosi kesehatan leaflet tidak hanya dibagikan kepada mahasiswa yang mengikuti kegiatan dan pengguna jalan tetapi juga dibagikan kepada seluruh mahasiswa di Universitas Jember.