| dc.description.abstract | Buku adalah jendela dunia terutama dalam dunia pendidikan, buku teks
pelajaran yang baik harus harus mengacu pada kurikulum yang berlaku, berorientasi
pada keterampilan proses dengan menggunakan pendekatan kontekstual, teknologi
dan masyarakat, serta demonstrasi dan eksperimen. Materi yang disusun dalam
sebuah bahan ajar harus sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar
yang tertuang dalam kurikulum tersebut, sehingga indikator keberhasilan siswa
tercapai secara maksimal. Berlakunya otonomi sekolah memberikan kebebasan
kepada sekolah untuk mengelola segala Isinya termasuk dalam pengadaan buku teks
pelajaran sedangkan jenis buku teks yang beredar dipasaran sangat beragam oleh
sebab itu, penelitian yang terkait dengan tingkat kesesuaian dan keluasan buku teks
terhadap Isi kurikulum sangat diperlukan
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif karena merupakan penelitian
analisis isi (content analysis) terhadap buku yang dijadikan objek penelitian. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui adanya kesesuaian dan keluasan antara materi dengan
Isi kurikulum yang digunakan di SMA dan MA negeri di Kota Jember yang tersaji
pada beberapa buku teks biologi serta usaha guru dalam mengatasi permasalahan
yang ditemukan dalam penggunaan buku teks pelajaran. Populasi dalam penelitian ini
adalah buku teks yang bersifat wajib sebagai buku pegangan siswa dan buku
pelengkap yang digunakan dalam pembelajaran biologi kelas XI di SMA dan MA
negeri di kota Jember sedangkan sampel diperoleh dari menstratifikasi tiga buku
dengan tingkat penggunaan terbanyak dari jumlah sekolah yang diobservasi yaitu secara berurutan adalah Buku Biologi 2 A dan B karangan Syamsuri, Buku Biologi 2
karangan Pratiwi, dan Buku Biologi 2 karangan Aryulina terbitan Penerbit Erlangga.
Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum KTSP yang dikembangkan oleh
masing-masing sekolah berupa indikator pencapaian hasil belajar yang dikembangkan
dalam bentuk kriteria pendukung indikator.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesesuaian dan keluasan dari
ketiga buku teks dalam menjabarkan Isi kurikulum berbagai sekolah berada dalam
kategori tinggi dimana Buku Biologi 2A dan 2B karangan Syamsuri memiliki nilai
persentase yang besar pada tiap kurikulum sekolah yaitu untuk MA Negeri 1 = 96%;
MA Negeri 2 = 94%; SMA Negeri 1 = 90%; SMA Negeri 2 = 92%; SMA Negeri 3 =
95%; SMA Negeri 4 = 94%; dan SMA Negeri 5 = 92%. Buku teks Biologi 2
karangan Pratiwi memiliki nilai persentase dalam memenuhi kriteria indikator dari
berbagai kurikulum sebesar MA Negeri 1 = 95%; MA Negeri 2 = 93%; SMA Negeri
1 = 89%; SMA Negeri 2 = 92%; SMA Negeri 3 = 95%; SMA Negeri 4 = 91%; dan
SMA Negeri 5 = 90%. Buku teks Biologi 2 karangan Aryulina memiliki nilai
persentase dalam memenuhi kriteria indikator dari berbagai kurikulum sebesar MA
Negeri 1 = 91%; MA Negeri 2 = 97%; SMA Negeri 1 = 90%; SMA Negeri 2 = 91%;
SMA Negeri 3 = 91%; SMA Negeri 4 = 91%; dan SMA Negeri 5 = 95%. Masalah
perbukuan yang ditemukan guru dalam menggunakan buku teks sebagai sumber
belajar bervariasi, dari angket yang dijawab guru ditemukan beberapa masalah,
masalah utama yang umum dijumpai adalah perbedaan kosep, keluasan dalam
menjabarkan materi dan harga buku teks yang mahal, usaha yang dilakukan guru
dalam mengatasi dan menghindari masalah diantaranya selektif dalam menentukan
buku teks yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran, memperkaya referensi,
penggunaan media pendukung penjelasan materi dan memberikan penugasan guna
menarik minat baca siswa yang dilakukan untuk mengatasi dan mencegah masalah. | en_US |
