Show simple item record

dc.contributor.authorOnie Pratiwi Putri
dc.date.accessioned2014-01-24T00:10:58Z
dc.date.available2014-01-24T00:10:58Z
dc.date.issued2014-01-24
dc.identifier.nimNIM070210204371
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/22822
dc.description.abstractJemberKeterampilan bercerita bagi siswa merupakan salah satu keterampilan berbahasa lisan yang penting untuk dikuasai. Pentingnya keterampilan bercerita tersebut akan memudahkan siswa berkomunikasi dan mengungkapkan pikiran, pendapat, gagasan, dan perasaan yang telah dialami oleh siswa kepada orang lain. Keterampilan bercerita ini terdapat dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) salah satu kompetensi yang harus dicapai khususnya mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam aspek berbicara untuk kelas III sekolah dasar adalah siswa dapat menceritakan peristiwa yang pernah dialami, dilihat, atau didengar. Berdasarkan pengamatan awal di lapangan menunjukkan bahwa pada kegiatan pembelajaran bercerita siswa kelas IIIA yang berjumlah 34 siswa, hanya 9 siswa yang berani dan lancar bercerita, sedangkan siswa yang lainnya masih kurang kemampuan berceritanya. Ada siswa yang bercerita dengan suara yang pelan, dan ada juga siswa yang tidak berani maju ke depan kelas untuk bercerita. Selain itu, permasalahan yang dialami oleh siswa adalah belum mampu bercerita dengan lancar, pembelajaran yang kurang menarik bagi siswa, dan kurangnya bekal pengetahuan tentang hal-hal yang perlu diperhatikan dalam bercerita. Hal ini disebabkan karena pada saat mengajarkan bercerita pengalaman pribadi, metode yang digunakan kurang tepat dan guru belum menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam bercerita yang baik, sehingga siswa tidak tahu bagaimana bercerita yang baik. Masalah rendahnya kemampuan bercerita siswa kelas III SD Negeri 1 Klatak dapat diatasi dengan menggunakan teknik pembelajaran yang tepat. Salah satu teknik pembelajaran yang dinilai tepat adalah teknik pemodelan Masalah penelitian ini dirumuskan sebagai berikut : 1) bagaimanakah penerapan pembelajaran dengan teknik pemodelan yang dapat meningkatkan kemampuan bercerita siswa kelas III SD Negeri 1 Klatak Banyuwangi dan 2) bagaimanakah kemampuan bercerita siswa kelas III SD Negeri 1 Klatak Kalipuro-Banyuwangi setelah pembelajaran dengan teknik pemodelan. Selaras dengan rumusan masalah tersebut maka tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan pembelajaran dengan menggunakan teknik pemodelan yang dapat meningkatkan kemampuan bercerita siswa kelas III SD Negeri 1 Klatak Banyuwangi dan mendeskripsikan kemampuan bercerita siswa kelas III SD Negeri 1 Klatak Kalipuro-Banyuwangi setelah menggunakan teknik pemodelan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210204371;
dc.subjectBercerita Melalui Teknik Pemodelan;en_US
dc.titleMENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA KELAS III SDN 1 KLATAK BANYUWANGI DALAM BERCERITA MELALUI TEKNIK PEMODELANen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record