Show simple item record

dc.contributor.authorY U D I
dc.date.accessioned2014-01-23T02:34:41Z
dc.date.available2014-01-23T02:34:41Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nimNIM050210192061
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/21799
dc.description.abstractLatar Belakang yang mendasari penelitian ini, Indonesia adalah salah satu negara kepulauan terbesar di dunia yang terdiri dari beribu-ribu pulau, dimana dua per tiga wilayahnya terdiri dari lautan. Selain itu, masyarakat lokal Indonesia (terutama masyarakat pesisir) memiliki pengetahuan yang sangat baik dalam mengurus alam dan berinteraksi dengan lingkungannya. Pengetahuan ini, sebagai pedoman yang diajarkan turun-temurun dari generasi ke generasi secara informal bukan secara formal melalui pendidikan dan biasanya terbatas pada kalangan tertentu yang dianggap masyarakat sebagai cendekiawan “Tradisional”. Hasil wawancara (observasi awal) dari 10 responden mengakui ada hubungan antara fase bulan dengan hasil tangkapan ikan. Studi tingkah laku zooplankton terhadap sumber cahaya, beberapa jenis zooplankton menghindari sinar matahari yang terlampau kuat di permukaan pada siang hari dengan cara bermigrasi ke lapisan yang lebih dalam, bahkan dapat bermigrasi hingga dekat dasar perairan (perairan dangkal), dan setelah malam hari kembali ke permukaan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah Analisis Hasil Tangkapan Ikan Masyarakat Nelayan Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo Berdasarkan Fase Bulan Tahun 2011. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo. Responden dalam penelitian ini adalah Ketua Tempat Pelelangan Ikan Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo dan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Situbondo. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan dokumentasi. Analisis Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kuantitatif. Data yang di dapat dari penelitian di rata-rata kemudian disajikan dalam bentuk Diagram Garis. Analisis data rata-rata hasil tangkapan ikan per fase bulan Tahun 2011 secara berurutan Bulan Baru (New Moon) merupakan fase bulan yang memperlihatkan perolehan hasil tangkapan ikan rata-rata terbanyak yaitu 2441.5 Kg, secara berurutan diikuti oleh Bulan Sabit Mengecil (Waning Crescent) dengan 2342.8 Kg, Bulan Kuartal Pertama (First Quarter) 1189.6 Kg, Bulan Sabit Membesar (Waxing Crescent) 1154.1 Kg, Bulan Kuartal Ketiga (Third Quarter) 1002.4 Kg, Bulan Separo Membesar (Waxing Gibbous) 677.2 Kg, Bulan Separo Mengecil (Waning Gibbous) 603.6 Kg, dan terakhir Bulan Purnama (Full Moon) dengan rata-rata hasil tangkapan 187.8 Kg. Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan hasil tangkapan ikan per hari per fase bulan Tahun 2011 bahwa April-Mei dan Oktober-November menunjukkan hasil yang sangat bagus, sementara pada bulan Juni-Agustus dan Desember-Maret hasil tangkapan ikan tidak terlalu bagus. Hal ini bisa disebabkan oleh perubahan musim dan angin yang terjadi di laut Indonesia. Bulan Baru (New Moon) merupakan fase bulan yang memperlihatkan perolehan hasil tangkapan ikan rata-rata terbanyak yaitu 2441.5 Kg, secara berurutan diikuti oleh Bulan Sabit Mengecil (Waning Crescent) dengan 2342.8 Kg, Bulan Kuartal Pertama (First Quarter) 1189.6 Kg, Bulan Sabit Membesar (Waxing Crescent) 1154.1 Kg, Bulan Kuartal Ketiga (Third Quarter) 1002.4 Kg, Bulan Separo Membesar (Waxing Gibbous) 677.2 Kg, Bulan Separo Mengecil (Waning Gibbous) 603.6 Kg, dan terakhir Bulan Purnama (Full Moon) dengan rata-rata hasil tangkapan 187.8 Kg.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries050210192061;
dc.subjectHASIL TANGKAPAN IKAN MASYARAKAT NELAYANen_US
dc.titleANALISIS HASIL TANGKAPAN IKAN MASYARAKAT NELAYAN KECAMATAN JANGKAR KABUPATEN SITUBONDO BERDASARKAN FASE BULAN TAHUN 2011en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record