dc.description.abstract | Tingginya potensi sumber daya alam terkait dengan banyaknya hasil
perolehan tangkapan yang diperoleh perahu slerek di Dusun Kalimati dan intensitas
kerja pandhega beserta pihak-pihak yang terlibat
Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan cara bagi hasil yang
dilakukan oleh nelayan perahu slerek dan menganalisis kemiskinan yang dialami oleh
pandhega berdasar bagai hasil yang dilakukan Jenis penelitian ini adalah kualitatif
fenomenologis. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan metode
purposive sampling dan memilih 3 informan pokok dan 3 informan tambahan.
Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi wawancara
mendalam observasi non patisipan, dan dokumentasi. Dalam
menguji keabsahan data, penelitian ini menggunakan teknik trianggulasi sumber dan
teori. Lokasi penelitian di Dusun Kalimati, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar,
Kabupaten Banyuwangi.Pembahasan dalam penelitian ini mencakup Proses bagi hasil di akhir periode
kerja serta pendapatan pihak-pihak yang terlibat, proses bagi hasil
selama periode kerja serta pendapatan pihak-pihak yang terlibat, serta
analisis temuan berkaitan dengan kemiskinan yang dialami oleh nelayan.
Dalam pembahasan berdasar cakupan diatas, dapat disimpulkan sebagai
berikut : pembagian bagi hasil ditekankan kepda dua hal,yakni harian dan bulanan.
Harian mencakup bagi hasil dengan istilah uang makan, pakek laut, pacokan, bagi
rosak, begi kancah kabbi, atasan dan bawahan. Sedangkan bagi hasil bulanan
mencakup bagian (jika
pendapatan minus)Kaitan dengan kemiskinan yang dialami oleh pandhegapengawal, pengisi, pengurus, pemesinan, penguras lebih disebabkan
oleh imbangan bagi hasil yang kurang sesuai dimana terjadi perbedaan yang tajam
antara pemilik dan kelompok di atas, sehingga kemiskinan yang mereka alami akan
menjadi kemiskinan struktural. | en_US |