Show simple item record

dc.contributor.authorNur Fadli Yuni Bahtiar
dc.date.accessioned2014-01-22T01:04:15Z
dc.date.available2014-01-22T01:04:15Z
dc.date.issued2014-01-22
dc.identifier.nimNIM080210204172
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/20336
dc.description.abstractRumusan masalah pada penelitian ini antara lain: (1) Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa kelas V dalam pembelajaran IPA pokok bahasan perubahan sifat pada benda di SDN Kebonagung 02 tahun ajaran 2011/2012?; (2) Bagaimanakah peningkatan aktivitas belajar siswa kelas V dalam pembelajaran IPA pokok bahasan perubahan sifat pada benda di SDN Kebonagung 02 tahun ajaran 2011/2012?. Permasalahan yang dihadapi siswa kelas V di SDN Kebonagung 02 adalah siswa tidak mampu memahami mata pelajaran IPA yang diberikan oleh guru oleh guru dikarenakan siswa tidak diberi kesempatan untuk aktif dalam pembelajaran. Penerapan metode eksperimen dengan model talking stick mendorong siswa untuk terlibataktif dalam menemukan konsep yang bermakna bagi dirinya sehingga dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini antara lain: (1) meningkatkan hasil belajar siswa kelas V dalam pembelajaran IPA pokok bahasan perubahan sifat pada benda; (2) meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas V dalam pembelajaran IPA pokok bahasan perubahan sifat pada benda. Penelitian ini dilaksanakan di kelas V SDN Kebonagung 02 dengan 24 siswa yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) sebanyak 2 siklus. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, tes, wawancara dan dokumentasi Metode observasi dilakukan terhadap siswa dan guru. Observasi dilakukan oleh 4 observer, 3 observer mengobservasi aktivitas siswa dan 1 observer mengobservasi aktivitas guru. Ketuntasan hasil belajar siswa diambil dari nilai post test yang diadakan 2 kali yaitu pada pertemuan 3 siklus 1 dan 2. Wawancara dilakukan pada siswa dan guru sebanyak 2 kali, yaitu saat pendahuluan dan setelah siklus 2 berakhir. Dokumentasi digunakan untuk mencari data tentang siswa seperti nama, jumlah, jenis kelamin, dan hasil ulangan harian IPA siswa. Pengambilan data dimulai tanggal 8 Februari 2012 sampai dengan 2 Maret 2012. Data yang dikumpulkan berupa aktivitas siswa dan aktivitas guru selama proses pembelajaran berlangsung serta hasil belajar siswa. siklus I aktivitas siswa mencapai 66,67%, sedangkan siklus 2 mencapai 84,99%. Aktivitas guru siklus 1 mencapai 88,45% dan siklus 2 mencapai 98,71%. Analisis hasil belajar siswa pada siklus 1 mencapai 95,83% dan siklus 2 mencapai angka yang sama yaitu 95,83%. Berdasarkan hasil tersebut, secara klasikal siswa kelas V mencapai ketuntasan belajar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan metode eksperimen dengan model talking stick dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas V dalam pembelajaran IPA pokok bahasan perubahan sifat pada benda di SDN Kebonagung 02 tahun ajaran 2011/2012. Saran untuk permasalahan ini adalah diterapkannya metode eksperimen dengan model talking stick dalam pembelajaran IPA pokok bahasan perubahan sifat pada benda agar siswa dapat menemukan sendiri konsep yang terkandung didalamnya.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210204172;
dc.subjectMetode Eksperimen Dengan Model Talking Stick,Dalam Pembelajaran IPA Pokok Bahasan Perubahan Sifat Pada Bendaen_US
dc.titlePenerapan Metode Eksperimen Dengan Model Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas V Dalam Pembelajaran IPA Pokok Bahasan Perubahan Sifat Pada Benda Di SDN Kebonagung 02 Tahun Ajaran 2011/2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record