Show simple item record

dc.contributor.authorDesy Dwi Setiawati
dc.date.accessioned2013-11-30T07:17:10Z
dc.date.available2013-11-30T07:17:10Z
dc.date.issued2013-11-30
dc.identifier.nimNIM081510601036
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/1964
dc.description.abstractPekerjaan sebagai petani kopi yang memiliki masa panen satu kali dalam satu tahun mendorong petani kopi Desa Belantih Kecamatan Kintamani untuk melakukan diversifikasi produk kopi. Upaya meningkatkan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan, maka petani kopi melakukan diversifiksi produk kopi dengan melakukan olah basah. Motivasi merupakan pendorong agar seseorang melakukan suatu kegiatan untuk mencapai tujuannya. Motif (dorongan) dan tujuan dipandang sebagai aspek-aspek yang terkandung dalam suatu perilaku berrmotivasi. Perilaku bermotivasi pada umumnya berkaitan erat dengan pemuasan kebutuhan. Kebutuhan berhubungan dengan kekurangan yang dialami seseorang pada waktu tertentu. Kebutuhan yang tidak terpenuhi menimbulkan dorongan dalam diri individu untuk memenuhi kekurangan-kekurangan tersebut, akibatnya individu memilih suatu tindakan atau perilaku yang mengarah kepada tujuan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat motivasi petani Desa Belantih dalam diversifikasi kopi, faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani dalam diversifikasi produk kopi, serta prospek pengembangan diversifikasi produk kopi. Penentuan daerah penelitian secara sengaja dengan dasar pertimbangan Desa Belantih merupakan desa penghasil kopi yang cukup besar di Kecamatan Kintamani. Daerah penelitian ditentukan secara sengaja (purposive method). Adapun daerah yang dipilih adalah Desa Belantih Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli Provinsi Bali. Metode yang dilakukan adalah metode deskriptif, analitik dan korelasional. Dalam penelitian ini pengambilan contoh menggunakan Multistage Sampling merupakan proses pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan lima tingkat. Populasi yang terdapat di daerah penelitian adalah 60 orang petani kopi dan sample penelitian diambil dengan menggunakan simple random sampling sebanyak 30 orang. Metode analisis yang digunakan adalah (a) metode linkert summated ratings, (b) Rank Spearman, (c) Analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) Tingkat motivasi petani kopi Desa Belantih dalam diversifikasi produk kopi adalah tinggi rata-rata sebesar 73,4 persen atau sebanyak 22 orang; (2) Faktor-faktor yang berhubungan dengan motivasi petani di Desa Belantih Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli Provinsi Bali dalam diversifikasi produk kopi adalah tingkat pendidikan dan pendapatan; (3) Prospek pengembangan diversifikasi produk kopi adalah untuk dikembangkan, karena hasil analisis SWOT menunjukkan bahwa prospek pengembangan produk kopi berada pada posisi white area. Hal ini ditunjukkan nilai faktor internal (IFAS) sebesar 3,20 dan nilai faktor eksternal (EFAS) sebesar 2,85 yang berarti bahwa prospek pengembangan produk kopi memiliki peluang pasar yang prospektif dan memiliki kompetensi untuk dikembangkan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries081510601036;
dc.subjectKOPIen_US
dc.titleMOTIVASI PETANI KOPI DALAM DIVERSIFIKASI PRODUK KOPI DI DESA BELANTIH KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI PROVINSI BALIen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record