dc.description.abstract | Imunisasi merupakan salah satu upaya yang tepat untuk meberantas penyakit
menular. Salah satu indikator keberhasilan program imunisasi adalah tercapainya
Universal Child Immunization (UCI). Kegagalan pencapaian UCI tahun 2009
menyebabkan pemerintah menetapkan kembali target UCI desa/ kelurahan melalui
RPJMN dan Renstra Kemenkes 2010-2014 bahwa target UCI desa/ kelurahan 100%
akan dicapai pada tahun 2014 dengan menetapkan kebijakan upaya percepatan yang
dikenal dengan Gerakan Akselerasi Imunisasi Nasional Universal Child
Immunization 2010-2014 (GAIN UCI 2010-2014). Indikator keberhasilan GAIN UCI
tahun 2011 adalah mencapai UCI 85% dan 82% bayi usia 0-11 bulan mendapatkan
imunisasi dasar lengkap. Tingkat pencapaian UCI desa pada tahun 2011 di Kabupaten
Banyuwangi adalah 77,4% dan jika pencapaian UCI Desa ditinjau berdasarkan
wilayah kerja puskesmas maka hanya 48,89% puskesmas yang dapat mencapai UCI
Desa. Hal ini menunjukkan pelaksanaan GAIN UCI di Kabupaten Banyuwangi
belum berjalan secara optimal.
Pencapaian UCI Desa perlu didukung oleh proses manajemen GAIN UCI
yang baik meliputi persiapan, pelaksanaan dan evaluasi dan adanya komponen input
yang baik. Faktor provider merupakan salah satu perspektif yang terdapat dalam
kegiatan pelayanan kesehatan. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk
menganalisis implementasi program GAIN UCI berdasarkan perspektif petugas
pelaksana imunisasi tingkat puskesmas.
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk menganalisis implementasi program
GAIN UCI di Kabupaten Banyuwangi tahun 2011 berdasarkan perspektif petugas
pelaksana imunisasi tingkat puskesmas. Penelitian ini merupakan jenis penelitian
deskriptif yang dilaksanakan pada April sampai dengan Juni 2012 di 16 wilayah kerja
puskesmas yang terpilih di Kabupaten Banyuwangi dan 16 desa terpilih di 16
Puskesmas tersebut. Responden dalam penelitian ini adalah pengelola program
imunisasi kabupaten, koordinator imunisasi di masing-masing puskesmas dan bidan
pelaksana imunisasi di masing-masing desa terpilih. Analisis data menggunakan
analisis deskriptif secara kuantitatif melalui uji statistika deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahap persiapan GAIN UCI,
mayoritas reponden memiliki persepsi baik hanya pada kegiatan sosialisasi,
penyusunan grafik PWS dan mobilisasi, sedangkan kegiatan pelatihan bersertifikat,
pemetaan wilayah dan rencana kegiatan tidak dilakukan oleh responden. Seluruh
responden memiliki persepsi yang baik terhadap seluruh kegiatan pada tahap
pelaksanaan sedangkan pada tahap evaluasi terdapat kecenderungan pada responden
non UCI memiliki persentase yang lebih tinggi (16,67%) terhadap tidak adanya
pertemuan lintas sektor misalnya dengan pihak kecamatan, TOMA/ TOGA dan PKK
untuk membahas hasil kegiatan imunisasi dibandingkan pada responden UCI (8%).
Oleh karena itu, seluruh kegiatan yang terdapat pada setiap tahap
implementasi GAIN UCI yaitu tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi hendaknya
dilakukan oleh seluruh petugas pelaksana imunisasi tingkat puskesmas secara
keseluruhan agar tujuan imunisasi dapat tercapai sesuai dengan target yang telah
ditetapkan dan jika ditemukan permasalahan dalam kegiatan imunisasi maka dapat
segera diselesaikan. | en_US |