Show simple item record

dc.contributor.authorSukmawati
dc.date.accessioned2014-01-21T01:10:45Z
dc.date.available2014-01-21T01:10:45Z
dc.date.issued2014-01-21
dc.identifier.nimNIM030210103075
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/19097
dc.description.abstractBerbagai macam obat pernah dicoba dan digunakan secara lokal maupun sistemik pada luka (radang). Salah satu alternatif yang dapat digunakan adalah penggunaan madu. Madu adalah salah satu obat tertua yang sampai sekarang masih digunakan dalam pengobatan tradisional, khususnya untuk mengobati luka. Madu sering digunakan sebagai wound dressing pada luka terbuka (vulnus apertum) sejak ribuan tahun yang lalu dan telah terbukti tidak menimbulkan efek samping ataupun kerugian lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian, pengaruh perbedaan konsentrasi madu lebah (Apis mellifera) terhadap jumlah sel darah putih pada radang luka gores pada mencit (Mus musculus) BALB-C jantan. Serta mengetahui konsentrasi madu lebah (Apis mellifera) yang paling berpengaruh terhadap jumlah sel darah putih pada radang luka gores pada mencit (Mus musculus) BALB-C jantan. Penelitian ini menggunakan mencit (Mus muscullus) BALB-C jantan ± 25 gram, umur ± 2-3 bulan, dalam keadaan sehat, sejumlah 45 ekor, yang dibagi dalam 15 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari tiga ekor tikus. Dalam hal ini terdapat lima perbedaan kelompok perlakuan. Perlakuan kontol yaitu kelompok perlakuan yang hanya diberi aquadest sampai pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-5. Perlakuan dengan menggunakan madu lebah (Apis mellifera) dengan konsentrasi 100% sampai pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-5. Perlakuan dengan menggunakan madu lebah (Apis mellifera) dengan konsentrasi 75% sampai pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-5. Perlakuan dengan menggunakan madu lebah (Apis mellifera) dengan konsentrasi 50% sampai pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-5. Perlakuan dengan menggunakan madu lebah (Apis mellifera) dengan konsentrasi 25% sampai pada hari ke-1, hari ke-3, dan hari ke-5. Pengambilan jumlah sel darah putih pada hari ke-1, ke-3 dan ke-5 setelah dilakukan perlukaan pada punggung mencit. Penghitungan dilakuan dengan menggunakan mikroskop binokuler perbesaran 1000 kali. Penghitungan dilakukan minimal dengan 100 sel leukosit. Menghitung leukosit di dalam kamar hitung dimulai dari sudut kiri atas, terus ke kanan, kemudian turun ke bawah dan dari kanan ke kiri. Untuk hitung jenis leukosit dibuat hapusan darah terlebih dahulu dan dilihat alam mikroskop. Kemudian dihitung dengan membuat kolom yang berisi 10 kolom. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa pemberian madu lebah (Apis mellifera) dapat menurunkan jumlah leukosit pada radang luka gores mencit (Mus musculus) BALB-C jantan, hal ini dapat diketahui dari hasil analisis ANAVA dengan taraf signifikansi p<0,001. Berdasarakan uji LSD (Least Significance Difference) 5% terdapat pengaruh madu lebah yang sangat berbeda nyata terhadap jumlah leukosit pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dengan konsentrasi madu lebah 50%. Pada uji regresi menunjukkan bahwa pengaruh perbedaan konsentrasi dan hari tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah leukosit pada radang luka gores pada mencit (Mus muscullus) BALB-C jantan. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian madu lebah (Apis mellifera) mempengaruhi penurunan jumlah leukosit. Perbedaan konsentrasi madu lebah (Apis mellifera) mempengaruhi penurunan jumlah leukosit pada mencit (Mus musculus) BALB-C jantan. Dan dalam penelitian ini konsentrasi madu lebah (Apis mellifera) 50% yang paling optimal berpengaruh terhadap penurunan jumlah sel darah putih pada radang luka gores pada mencit (Mus musculus) BALB-C jantan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries030210103075;
dc.subjectPengaruh Madu Lebahen_US
dc.titlePengaruh Madu Lebah (Apis Mellifera) terhadap Jumlah Sel Darah Putih pada Radang Luka Gores pada Mencit (Mus Musculus) BALB-C Jantanen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record