Show simple item record

dc.contributor.authorKARUNIAWAN W.
dc.date.accessioned2014-01-20T06:03:17Z
dc.date.available2014-01-20T06:03:17Z
dc.date.issued2014-01-20
dc.identifier.nimNIM011510201084
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/18330
dc.description.abstractPadi merupakan sumber bahan makanan pokok, peningkatan produksi padi terus diusahakan untuk menjaga kestabilan harga pangan nasional. Peningkatan produksi dapat dilakukan dengan intensifikasi yang salah satunya adalah perbaikan pengairan. Pemanfaatan air tanah untuk pertanian telah dilakukan secara berkelompok maupun individu. Kabupaten Nganjuk merupakan salah satu daerah yang mengusahakan tanaman padi dengan menggunakan air tanah sebagai sumber air pengairan. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan mengetahui tingkat pendapatan petani padi, distribusi pendapatan petani, dan efisiensi biaya usahatani padi dalam penggunaan sistem irigasi pompa di Kabupaten Nganjuk. Penentuan daerah penelitian dilakukan dengan sengaja (Purposive Method). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode pengambilan contoh dalam penelitian ini adalah disproportionate stratified random sampling. Strata dalam penelitan ini adalah luas lahan, yaitu lahan sempit kurang 0,5 ha, lahan sedang dengan antara 0,5 ha dan 1 ha, dan lahan luas 1 ha atau lebih. Jumlah sampel 45 responden. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data primer dan sekunder. Analisis data menggunakan Pendapatan, Gini Ratio, Kurva Lorenz, dan R/C Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pendapatan petani padi pengguna irigasi sumur pompa dalam taraf menguntungkan, rata-rata pendapatan petani pada kelompok 1 dengan luas lahan garapan dibawah 0,5 ha sebesar Rp 1.283.176,70. Rata-rata pendapatan pada kelompok 2 dengan luas garapan antara 0,5 – 1 ha sebesar Rp. 3.300.453,33. Rata-rata pendapatan kelompok 3 dengan luas lahan lebih besar dari 1 ha adalah sebesar Rp. 6.422.826,67. Pendapatan dari ketiga kelompok diatas dapat di lihat bahwa usahatani padi di Desa Pace Wetan dengan pengunaan irigasi sumur pompa adalah menguntungkan secara ekonomis, (2) Nilai angka gini pada petani padi pengguna irigasi sumur pompa sebesar 0,5. Hal ini berarti distribui pendapatan petani di Desa Pace Wetan terjadi ketimpangan, (3) Penggunaan biaya pada usahatani padi dengan irigasi sumur pompa di Desa Pace Wetan Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk adalah efisien, dengan nilai R/C ratio sebesar 1,93. Nilai R/C Ratio pada strata satu dengan luas lahan garapan dibawah 0,5 ha adalah 1,82. Nilai R/C Ratio pada strata 2 sebesar 1,96. Nilai R/C Ratio pada strata tiga sebesar 2,01.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries011510201084;
dc.subjectKediri Nganjuk Projecten_US
dc.titleANALISIS DISTRIBUSI PENDAPATAN DAN EFISIENSI BIAYA USAHATANI PADI PADA PENGGUNA IRIGASI SUMUR POMPA DI KABUPATEN NGANJUKen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record