| dc.description.abstract | Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut:
a. Ada perbedaan hasil belajar biologi yang signifikan pada aspek kognitif, aspek
afektif dan psikomotorik pada pembelajaran master menggunakan peta pikiran
dengan kelas pembelajaran konvensional. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan
rata-rata yang diperoleh, pada kelas eksperimen (pembelajaran master
menggunakan peta pikiran) nilai rata-rata aspek kognitif sebesar 69,16± 10,25;
afektif sebesar 79,0 ± 9,20; dan 70,0 ± 6,90 untuk aspek psikomotorik. Sedangkan
nilai rata-rata untuk kelas kontrol (pembelajaran konvensional) adalah 57,5 ±
10,60 untuk kognitif; 71,0 ± 8,07 untuk afektif; dan 64,1 ± 10,1 untuk
psikomotorik.
b. Pembelajaran konsep penurunan sifat dengan pembelajaran master menggunakan
peta pikiran dapat menuntaskan hasil belajar siswa kelas IX SMPN 1 PrajekanBondowoso,
meliputi aspek kognitif 65,8%; afektif 86,84%; dan psikomotorik
sebesar 84,2% dibandingkan dengan kelas yang menggunakan pembelajaran
konvensional.
c. Hasil belajar siswa pada kelas eksperimen (pembelajaran master dengan
menggunakan peta pikiran) lebih baik dan lebih efektif daripada pembelajaran
konvensional. Hal ini dapat dilihat dari nilai efektivitas relatif yang diperoleh
yaitu pada aspek kognitif 20%, afektif 13% dan psikomotorik 9%.
6.2 Saran
Berdasarkan hasil analisis data serta pembahasan, maka dapat diberikan saran
pembelajaran master menggunakan peta pikiran dapat digunakan sebagai alternatif
model pembelajaran dalam pembelajaran biologi, karena dapat meningkatkan hasil
belajar siswa | en_US |
