Show simple item record

dc.contributor.authorMaya Wulandari
dc.date.accessioned2014-01-17T09:43:28Z
dc.date.available2014-01-17T09:43:28Z
dc.date.issued2014-01-17
dc.identifier.nimNIM070210192016
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16408
dc.description.abstractDari data observasi awal yang dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus 2011 di Kelas VII D SMP Negeri 2 Wuluhan, ditemukan ketuntasan hasil belajar fisika siswa rendah. Berdasarkan data ulangan harian kelas VII D dari 32 siswa hanya 28,1% yang mendapatkan nilai ≥ 70. Aktivitas belajar siswa juga tergolong rendah yaitu dengan persentase : (1) siswa yang mencatat 57,57 %, (2) 0% siswa yang menjawab pertanyaan guru, (3) siswa bertanya 0%, (4) siswa yang aktif mengerjakan tugas yang diberikan guru 53,53%. Dengan demikian, rata-rata aktivitas belajar fisika siswa sebesar 27,77 %. Berdasarkan uraian di atas, maka diperlukan perbaikan pembelajaran melalui model Cooperative Learning tipe Two Stay Two Stray (TSTS) disertai Demonstrasi. Model Cooperative Learning tipe Two Stay Two Stray (TSTS) disertai Demonstrasi adalah model pembelajaran kelompok yang terdiri atas empat orang siswa yang menumbuhkan kerjasama secara maksimal dengan memperagakan kepada siswa tentang suatu proses fisika tentang kalor dan siswa terlibat aktif dalam kegiatan diskusi. Model dan metode ini memiliki kelebihan yaitu merupakan sistem belajar kelompok yang memberikan kesempatan lebih banyak kepada siswa untuk bertanya, menjawab dan saling membantu atau berinteraksi dengan teman serta dapat membagi hasil dan informasi kepada kelompok lain. Dengan demikian, maka akan menambah wawasan siswa mengenai materi yang sedang dipelajari, serta metode demonstrasi mengajak siswa untuk terlibat secara langsung dalam suatu proses tertentu. Seluruh tampilan siswa dalam rangkaian kegiatan pembelajaran dapat dinilai secara obyektif, apa adanya dan tidak hanya berdasarkan hasil koqnitif produk saja, melainkan juga pada proses, dan afektif siswa. Tahap-tahap model Cooperative Learning tipe Two Stay Two Stray (TSTS) disertai Demonstrasi adalah: persiapan; presentasi guru dengan melakukan demonstrasi; kegiatan kelompok yang meliputi empat tahapan kegiatan yaitu diskusi dengan teman satu kelompok dan kegiatan bertamu ke kelompok lain, dan selanjutnya formalisasi yaitu diskusi kelas. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, dengan subyek penelitian adalah siswa kelas VII D SMPN 2 Wuluhan. Penelitian ini dimulai tanggal 18 November 2011 semester ganjil tahun ajaran 2011/2012. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Data yang didapatkan adalah aktivitas guru dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung dan hasil belajar pada siklus 1 dan siklus 2 serta hasil wawancara dengan guru bidang studi dan siswa. Dari hasil analisis kegiatan observasi didapatkan besarnya persentase secara klasikal aktivitas belajar siswa pada pra siklus sebesar 31,9% , pada siklus 1 mencapai 54,8% yang dapat dikategorikan sedang dengan peningkatan sebesar 22,9%. Ketuntasan hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan pra-siklus dari 18,75% menjadi 75% dan sudah memenuhi kriteria ketuntasan belajar siswa secara klasikal. Peningkatan ketuntasan hasil belajar siswa berdasarkan analisis Normalized Gain sebesar 0,57 dan peningkatan tersebut tergolong sedang. Aktivitas belajar siswa pada siklus 2 sebesar 70,2%, dengan peningkatan sebesar 38,3% yang dikategorikan aktif. Ketuntasan hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan dari 18,75% menjadi 87,50%. Peningkatan tersebut tergolong sedang yaitu sebesar 0,69. Dari hasil di atas menunjukkan model Cooperative Learning tipe Two Stay Two Stray (TSTS) disertai demonstrasi dapat digunakan sebagai alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210192016;
dc.subjectPeningkatan Aktivitas Belajar dan Ketuntasan Hasil Belajar Fisikaen_US
dc.titlePENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DISERTAI DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS VII-D SMP NEGERI 2 WULUHANen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record