HUBUNGAN ANTARA PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DENGAN KINERJA PEGAWAI DINAS KOPERASI USAHA MIKRO KECIL MENENGAH KABUPATEN JEMBER

Abstract

Pelaksanaan Pengembangan Sumber Daya Manusia yang dilakukan oleh Dinas Koperasi,Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Jember dalam pelayanannya kepada masyarakat dapat menunjang peningkatkan kualitas kerja pegawai. Apalagi di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini, birokrasi dituntut untuk lebih profesional. Terkait dengan itu maka Kinerja Pegawai disini lebih di epesifik lagi yaitu menyangkut profesionalisme kerja pegawai , artinya dalam implementasinya pelayanan kepada masyarakat, agar berpola pada penguasaan penerapan dan pengembangan yang konstruktifitas dan nantinya dapat menghasilkan output yang tepat serta berprinsip pada partisipatif, transparansi dan akuntabel, sehingga komitmen pemkab Jember dan visi misi serta tujuan organisasi dapat tercapai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengembangan sumber Daya Manusia dengan Kinerja Pegawai .

Teori yang dipakai untuk mendukung judul skripsi yang diambil adalah : - Konsep Pengembangan Sumber Daya Manusia ( X ) - Pendidikan dan Latihan - Promosi - Mutasi -Konsep Kinerja Pegawai (Y) - Kuantitas Kerja - Kuantitas kerja

Penelitian ini dilakukan di Dinas Koperasi,Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Jember pada tanggal 7 Pebruari 2007 sampai dengan 7 April 2007. Dalam penelitian ini populasinya adalah seluruh pegawai yang ada di Dinas koperasi Usaha Mikro Kecil

vi

Menengah Kabupaten Jember yang berjumlah 54 Orang, Sedangkan jumlah responden dalam penelitian ini adalah pegawai Dinas koperasi,Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Jember yang berjumlah 30 Orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Observasi, wawancara, kuesioner, dan dokementasi. Analisa data yang digunakan adalah analisis data Statistik non parametik Spearman Corelation Coefficient (rs).

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa : 1. Tingkat pengembangan Sumber Daya Manusia (X) adalah 87 % 2. Peningkatan kinerja pegawai (Y) adalah 81,9 % 3. Ada korelasi/ hubungan signifikan antara pengembangan sumber daya manusia dengan kinerja pegawai di Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Jember, ditunjukan dengan nilai > rs hitung tabel ( sebesar 0,482 dengan sebesar 30 dan taraf signifikan 0,05 atau taraf kepercayaan yang digunakan sebesar 95 %. Maka rs hitung lebih besar dari rs tabel atau 0,482 > 0,362.) Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hipotesa yang diajukan dalam penelitian ini terbukti dan dapat diterima, karena didukung oleh data dilapangan.