Show simple item record

dc.contributor.authorRatna, Dewi
dc.date.accessioned2014-01-16T06:04:20Z
dc.date.available2014-01-16T06:04:20Z
dc.date.issued2014-01-16
dc.identifier.nimNIM030210301006
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/15263
dc.description.abstractBerbagai kencenderungan selama beberapa tahun terakhir ini, ditandai dengan makin meningkatnya angka partisipasi angkatan kerja perempuan di sektor publik. Kondisi ini merupakan dampak gerakan emansipasi yang menghendaki adanya persamaan kesempatan serta persamaan hak dan kewajiban antara kaum perempuan dengan laki-laki. Pergeseran budaya, penerimaan masyarakat terhadap perempuan yang bekerja serta semakin tingginya tingkat pendidikan perempuan dapat dijadikan alasan meningkatnya partisipasi kerja perempuan. Keberhasilan perempuan di pendidikan dapat berarti terbukanya peluang perempuan untuk memilih jenis pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya. Peluang yang lebih terbuka tersebut terdapat di berbagai bidang, salah satunya adalah bidang pendidikan. Khususnya sebagai tenaga pengajar di perguruan tinggi, tapi perempuan akan dihadapkan pada tuntutan pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi, yaitu sebagai konsekuensi dari karir yang dipilih. Hal inilah yang mendorong peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul: Peran Publik Perempuan Di Lingkungan Universitas Jember Tahun 2007-2008. Penelitian ini untuk mengetahui persepsi kerja dan persepsi karir, pengalokasian waktu kerja dosen perempuan dalam melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi, dan untuk mengetahui kontribusi yang diberikan dosen perempuan untuk ekonomi keluarga. Lokasi penelitian ditentukan dengan metode purposive yaitu di Universitas Jember dengan alasan terdapat fenomena dosen perempuan yang memegang jabatan struktural dan memiliki banyak kegiatan publik. Penentuan informan penelitian dilakukan dengan metode snowball. Pengumpulan informasi dilakukan dengan metode wawancara mendalam dan dokumentasi. Adapun analisis dilakukan secara deskriptif kualitatif sehingga dapat menggambarkan fenomena peran publik dosen perempuan di Universitas Jember. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa bekerja dan karir dipersepsikan sebagai salah satu bentuk tanggung jawab dan kegiatan yang membawa kepuasan pribadi. Dalam bekerja, dosen perempuan di lingkungan Universitas Jember tetap menempatkan keluarga dalam prioritas utama, hal ini juga menjadi alasan kuat dari pilihan mereka untuk bekerja sebagai dosen dari pada profesi yang lainnya. Sedangkan keputusan berperan aktif di sektor publik merupakan keputusan bersama (keluarga) dan bila dipahami dari perspektif gender, dapat dikatakan bentuk pelarangan bekerja sudah tidak ditemui dalam fenomena dosen perempuan di lingkungan Universitas Jember. Terdapat tiga alasan utama mengapa dosen perempuan di lingkungan Universitas Jember bekerja, alasan pertama adalah mengembangkan dan menyampaikan ilmu yang dimiliki; alasan ke dua adalah mendapatkan pengakuan dari kemampuan yang dimiliki; dan alasan ke tiga adalah membantu ekonomi keluarga. Mengenai alasan memilih karir menjadi tenaga pendidik di perguruan tinggi adalah adanya naluri alamiah dari dalam diri dosen perempuan sebagai tenaga pendidik serta kesibukan yang relatif dapat diatur waktunya, sehingga dosen perempuan tetap bisa menjalankan peran untuk keluarganya (peran domestik) meskipun ia bekerja. Bekerja untuk dosen perempuan di Universitas Jember dijadikan sarana untuk mengaktulisasikan diri dan memperoleh pengakuan dari kemampuan yang dimiliki. Banyaknya aktifitas dosen perempuan yang dilakukan di luar Universitas Jember seperti menjadi pembicara dalam seminar dan pelatihan, menulis buku, dan menulis karya ilmiah. Hal ini menandakan kesempatan untuk dosen perempuan mengaktualisasikan dirinya di luar lingkup Universitas Jember masih terbuka luas. Dalam berkarir dosen perempuan di lingkungan Universitas Jember lebih memilih karir di bidang akademik dari pada karir dalam jabatan struktural. Tidak ada batasan pasti berapa jam/hari waktu yang digunakan dosen perempuan di Universitas Jember dalam melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi dan tugas-tugas tambahan lainnya. Hal ini dikarenakan banyak dari tugastugas tersebut yang diselesaikan di luar jam kerjanya. Secara ekonomi, besar kontribusi yang diberikan dosen perempuan di lingkungan Universitas Jember untuk perekonomian keluarganya. Namun meskipun besar kontribusi yang diberikan semua itu hanya dianggap sebagai sumbangan dalam ekonomi keluarga. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan di atas, dapat dipahami bahwa peran publik perempuan di Universitas Jember tidak dapat dipandang remeh. Saatnya melihat perempuan tidak hanya dari segi fisiknya namun dari kemampuan dan kelebihan yang dimiliki perempuan. Stereotype pada perempuan sebagai mahluk yang lemah lembut, cantik, emosional atau keibuan membuat perempuan identik dengan pekerjaan-pekerjaan di rumah, dan apabila perempuan berkarir, keluarga tetap menjadi pertimbangan utama dalam menentukan pilihan karir. Keterlibatan perempuan di sektor publik tidak hanya terpaku pada alasan membantu ekonomi keluarga, aktualisasi diri sudah menjadi sebuah kebutuhan untuk setiap orang begitu juga untuk dosen perempuan di Universitas Jember.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries030210301006;
dc.subjectPeran Publik, Perempuan, Universitas Jemberen_US
dc.titlePERAN PUBLIK PEREMPUAN DI UNIVERSITAS JEMBER TAHUN 2007-2008en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record