dc.description.abstract | Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan tempat penelitian
ditentukan menggunakan cara purposive sampling area. Penelitian ini
dilaksanakan di SMPN 3 Jember. Responden penelitian ditentukan setelah
dilakukan uji homogenitas menggunakan Statistical Product and Service
Solutions (SPSS). Penentuan sampel penelitian dengan cluster random sampling.
Rancangan penelitian menggunakan control group pre-test post-test design.
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, dokumentasi, tes
dan wawancara. Analisis data menggunakan uji untuk menjawab rumusan
masalah yang pertama yaitu untuk menguji taraf signifikansi perubahan hasil
belajar, dan menggunakan persentase aktivitas untuk menjawab rumusan masalah
yang kedua.
Dari hasil perhitungan menunjukkan harga thitung = 2,28 dan harga ttabel =
2,007. Dengan menggunakan kriteria pengujian yaitu jika
maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dari hasil
perhitungan diperoleh bahwa nilai –ttabel < t hitung> +ttabel maka dengan demikian,
hipotesis nihil Ho ditolak dan hipotesis kerja Ha diterima. Hasil analisis aktivitas
diperoleh bahwa persentase aktivitas belajar siswa pada pertemuan kelas
eksperimen secara klasikal adalah 75,73%, dengan kriteria persentase aktivitas
tergolong aktif.
Berdasarkan analisis data yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa:
1) Ada perbedaan hasil belajar yang signifikan dengan menggunakan model
pembelajaran kooperatif (cooperative learning) strategi think, write, and talk
dengan media LKS dengan model konvensional pada kelas VIII SMPN 3 Jember
tahun ajaran 2010/2011 dan 2) Aktivitas belajar siswa dengan menggunakan
model pembelajaran kooperatif (cooperative learning) strategi think, write, and
talk dengan media LKS baik dimana aktivitas siswa termasuk dalam kategori
aktif. | en_US |