| dc.description.abstract | Penelitian ini membuktikan bahwa Life Skill Education yang terdiri dari
project work dan pendidikan sistem ganda memiliki pengaruh terhadap minat
berwirausaha baik secara simultan maupun parsial. Secara simultan life skill
education terhadap minat berwirausaha di SMK Negeri 2 Lumajang sebesar 78,6%.
Sedangkan secara parsial, project work memiliki proporsi sumbangan terhadap
minat berwirausaha yaitu sebesar 42,38%. Apabila pembelajaran itu berakhir tanpa
memberi kesempatan pada siswa untuk mempraktekkan pekerjaan secara
keseluruhan maka hal tersebut membuat siswa menjadi tidak terlatih seperti yang
telah diungkapkan oleh Flippo, (1996:84) bahwa Project work merupakan beberapa
pelajaran dengan bersistem yang memberikan siswa pengetahuan dan aplikasi teori
pada setiap unsur pekerjaan.
Hal ini didukung oleh hasil wawancara dengan salah satu responden yang
mengatakan bahwa:
“dengan project work saya bisa memahami prosedur kerja dan apa saja yang
harus disiapkan untuk mendirikan suatu usaha serta merencanakan produk hingga
penyelesaian produk tersebut, sehingga saya bersemangat untuk berusaha agar bisa
mendirikan usaha sendiri kelak (A,17th)”
Project work sangat diperlukan untuk dapat meningkatkan minat
berwirausaha. Melalui program project work, siswa menjadi lebih aktif dalam
pelaksanaan pembelajaran. Di samping penggunaan program project work, life skill
education juga dipengaruhi dengan pelaksanaan pendidikan sistem ganda. Secara
parsial pendidikan sistem ganda memiliki pengaruh sebesar 36,2%. PSG dapat
dijadikan suatu media dalam mengaplikasikan dan mengembangkan disiplin ilmu
yang dimiliki siswa, seperti ungkapan Anwar, (2006:52) yang mengatakan bahwa
Kesuksesan pelaksanaan PSG dapat memberikan dasar teori yang cukup dan
memudahkan kesinambungan pemahaman dan kegiatan berkarya siswa, khususnya
bagi siswa yang tidak dapat melanjutkan ke perguruan tinggi, dapat dengan mudah
menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja di DUDI. | en_US |
