Show simple item record

dc.contributor.authorNENI PUSPA PRATIWI
dc.date.accessioned2013-12-28T17:07:39Z
dc.date.available2013-12-28T17:07:39Z
dc.date.issued2013-12-28
dc.identifier.nimNIM080210391008
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13594
dc.description.abstractMeningkatnya jumlah tenaga kerja yang tidak seimbang dengan sempitnya lapangan pekerjaan formal menambah besar angka pengangguran yang mengakibatkan banyak masyarakat bekerja pada sektor informal seperti menjadi pedagang kecil di kota besar dengan jenis usaha mikro. Usaha pedagang kecil dapat menjadi luas apabila ditunjang dengan modal yang cukup untuk menggerakkan kegiatan usaha karena salah satu ciri umum yang melekat pada pedagang kecil adalah permodalan yang masih lemah. Kerap kali pedagang kecil mengambil cara cepat untuk meminta bantuan pemodalan atau kredit usaha kepada rentenir atau lintah darat dengan tidak terlalu memperhatikan persyaratan dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh pedagang kecil, akibatnya pedagang kecil terjerat hutang dengan bunga pinjaman lebih tinggi yang kemudian berdampak negatif pada hasil usahanya.Lembaga Keuangan Mikro Masyarakat MAWAR selaku lembaga keuangan semi perbankan yang ditunjuk oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Jember mempunyai andil atau berperan bagi masyarakat, khususnya masyarakat yang berada pada golongan ekonomi lemah yang ingin meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan dengan cara berwirausaha. Dalam penelitian ini Lembaga Keuangan Mikro Masyarakat (LKMM) MAWAR memberikan jumlah kredit sebagai tambahan modal usaha dengan bunga yang ringan sesuai jangka waktu yang disepakati kepada pedagang kecil yang menjadi anggota. Dampak dari adanya pemberian jumlah kredit ini diharapkan dapat meningkatkan volume penjualan pedagang kecil di LKMM MAWAR Kecamatan Patrang Kabupaten Jember. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh yang signifikan dari pemberian jumlah kredit terhadap volume penjualan pedagang kecil di LKMM MAWAR Kecamatan Patrang Kabupaten Jember tahun 2012. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penentuan daerah penelitian menggunakan metode purposive yaitu di Kecamatan Patrang Kabupaten Jember sedangkan untuk menentukan jumlah responden menggunakan purposive sampling, sebanyak 33 responden dengan kriteria, yaitu: pedagang kecil yang meminjam jumlah kredit pada tahun 2012 dan pedagang kecil yang usahanya menetap/mempunyai kios. Peneliti menggunakan jenis data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket, wawancara, dan dokumen. Analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan inferensial (persamaan garis regresi sederhana, analisis varian garis regresi, uji F, dan efektifitas garis regresi) dengan taraf signifikansi 0,05 yang dibantu dengan menggunakan program SPSS 18,00 for windows.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari pemberian jumlah kredit terhadap volume penjualan pedagang kecil di LKMM MAWAR Kecamatan Patrang Kabupaten Jember tahun 2012. Dibuktikan oleh perhitungan efektifitas garis regresi, yang menunjukkan bahwa Besarnya persentase pengaruh pemberian jumlah kredit terhadap volume penjualan pedagang kecil di LKMM MAWAR Kecamatan Patrang Kabupaten Jember Tahun 2012 adalah sebesar 88,0%. Adanya pemberian jumlah kredit dari LKMM Mawar diharapkan pedagang kecil dapat memanfaatkan sebaik-baiknya dalam meningkatkan volume penjualan serta mengelola keuangan hasil usaha melalui pencatatan yang baik.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210391008;
dc.subjectVolume Penjualan Pedagang Kecilen_US
dc.titlePENGARUH PEMBERIAN JUMLAH KREDIT TERHADAP VOLUME PENJUALAN PEDAGANG KECIL DI LKMM MAWAR KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER TAHUN 2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record