Show simple item record

dc.contributor.authorRachmita Rafikasari
dc.date.accessioned2013-12-27T07:15:35Z
dc.date.available2013-12-27T07:15:35Z
dc.date.issued2013-12-27
dc.identifier.nimNIM080210193005
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13488
dc.description.abstractPenelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan pembelajaran ini pada siswa kelas VIII SMP Negeri 9 Jember tahun ajaran 2012/2013. Penelitian dilaksanakan selama dua minggu dengan satu kelas kontrol dan satu kelas eksperimen. Penentuan responden penelitian ditentukan setelah dilakukan uji homogenitas dengan uji One-Way ANOVA menggunakan SPSS 20. Penentuan sampel dengan cluster random sampling. Rancangan penelitian menggunakan control group pre-test post-test design. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, metode wawancara, metode tes, metode angket, dan metode dokumentasi. Berdasarkan hasil observasi analisis aktivitas belajar siswa dengan menggunakan pendekatan Accelerated Learning dengan Modalitas Otak pada pembelajaran biologi kelas VIII SMP Negeri 9 Jember menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa pada kelas kontrol yakni 61,92% dan aktivitas belajar siswa pada kelas eksperimen yakni 70,24%. Nilai tersebut menunjukkan aktivitas siswa kelas eksperimen termasuk pada kriteria aktivitas siswa baik atau dapat dikatakan aktif. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji t, terdapat perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan pendekatan Accelerated Learning dengan Modalitas Otak dengan metode konvensional pada pembelajaran biologi kelas VIII SMP Negeri 9 Jember. Rata-rata hasil belajar siswa pada kognitif produk sebesar 70,68; kognitif proses sebesar 77,26; psikomotor sebesar 82,14; dan afektif sebesar 78,71. Berdasarkan perhitungan menggunakan uji t pada kognitif produk diperoleh nilai thitung = 1,748 dengan nilai ttabel = 1,66. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar secara signifikan (taraf 5%) nilai thitung>ttabel. Dengan demikian, hasil belajar biologi menggunakan pendekatan Accelerated Learning dengan Modalitas Otak lebih baik dibandingkan model konvensional yang menggunakan pembelajaran langsung.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080210193005;
dc.subjectAccelerated Learning, Modalitas Otak, Aktivitas dan Hasil Belajar Siswaen_US
dc.titlePENERAPAN PENDEKATAN ACCELERATED LEARNING DENGAN MODALITAS OTAK TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA (Siswa Kelas VIII SMP Negeri 9 Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record