RAGAM BAHASA REMAJA DALAM SITUS JEJARING SOSIAL FACEBOOK
Abstract
Media komunikasi  saat ini terus berkembang  salah  satunya adalah  situs jejaring 
sosial facebook. Penggunaan bahasa ragam remaja dalam situs facebook sangat unik. 
Bahasa  mereka  terdiri  atas  bermacam-macam  variasi  mulai  dari  penggunaan 
singkatan-singkatan,  variasi  huruf  besar  dan  kecil  hingga  penggabungan  angka. 
Berdasarkan  latar  belakang  di  atas,  permasalahan  yang  dibahas  dalam  penelitian  ini 
yaitu  1)  Bagaimanakah  ciri  linguistik  ragam  bahasa  remaja  dalam  penulisan  status 
terbaru  dan  pemberian  komentar  pada  jejaring  sosial  facebook?  2)  Faktor  apakah 
yang  mempengaruhi  penggunaan  ragam  bahasa  remaja  pada  situs  jejaring  sosial 
facebook?  (3)  Apakah  fungsi  ragam  bahasa  remaja  yang  digunakan  dalam  menulis 
status terbaru di situs  facebook. 
Penelitian  tentang  ragam  bahasa  remaja  dalam  situs  jejaring  sosial  facebook 
merupakan  sebuah  penelitian  yang  memberikan  pengetahuan  baru  tentang 
perkembangan  bahasa  Indonesia  yang  digunakan  oleh  remaja.  Sesuai  dengan  sifat 
bahasa  yaitu  bahasa  bersifat  dinamis  dan  dapat  berkembang.  Tujuan  dari  penelitian 
ini  adalah  mendeskripsikan:  (1)  ciri  ragam  bahasa  yang  digunakan  oleh  pengguna 
facebook; (2) faktor-faktor penyebab adanya ragam bahasa campuran yang digunakan 
oleh  pengguna  situs jejaring  sosial tersebut; (3)  mendeskripsikan  fungsi penggunaan 
ragam bahasa remaja dalam status terbaru di situs jejaring sosial facebook. 
Rancangan  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  kualitatif  dan  jenis 
penelitian deskriptif yaitu semata-mata hanya  meneliti fakta yang ada. Penelitian ini 
dilakukan  dengan  mengutip  penulisan  status  terbaru  dalam  situs  facebook  remaja 
yang  masih  menempuh  pendidikan  di  SMP  dan  SMA  secara  acak.  Metode 
pengumpulan data melalui metode dokumentasi yaitu  mencari data mengenai hal-hal atau  variabel  yang  berupa  catatan  atau  transkrip,  dan  metode  wawancara  dengan 
narasumber. Pengambilan data dilakukan mulai tanggal 5 Maret 2011 sampai dengan 
10 Agustus 2011 dengan subjek penelitian siswa SMP dan SMA di kabupaten Jember 
dan  Lumajang  secara  acak  berjumlah  50  orang.  Data  yang  diperoleh  untuk  diteliti 
berupa tulisan atau kalimat status terbaru pada akun facebook mereka. Teknik analisis 
data  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  analisis  deskriptif  yaitu  masalah 
yang  diteliti  dipaparkan  apa  adanya  sesuai  objek  yang  diteliti  dengan 
mengklasifikasikan  data.  Tahap  awal  yaitu  pengumpulan  data,  penyajian  data  dan 
penarikan  kesimpulan.  Pemerolehan  faktor-faktor  yang  mempengaruhi  penggunaan 
ragam  bahasa  yang  bervariasi  pada  Remaja  didapat  dari  wawancara  dengan  pemilik 
akun facebook tersebut sehingga hasil penelitian menjadi akurat. 
Penggunaan  ragam  bahasa  remaja  dalam  situs  jejaring  sosial  facebook 
mempunyai  ciri  linguistik  berupa  variasi  huruf  besar,  kecil  dan  angka,  juga 
penggunaan  bahasa prokem,  campur kode dan akronim.  Faktor yang  mempengaruhi 
berupa  faktor  intern  yaitu  dari  dalam  diri  sendiri  dan  ekstern  atau  dari  luar  yang 
berasal  dari  lingkungan  sekitar  maupun  dengan  teman  bergaul  sehari-hari.  Fungsi 
penggunaan ragam bahasa remaja dalam situs jejaring sosial facebook  ada tiga yaitu, 
sebagai alat untuk menyatakan ekspresi diri, sebagai alat komunikasi, dan sebagai alat 
untuk mengadakan kontrol sosial.  
Saran  yang  dapat  diberikan  yaitu  bagi  guru  maupun  calon  guru  bahasa 
Indonesia,  hasil  penelitian  diharapkan  dapat  mengetahui  perbedaan  penggunaan 
ragam  bahasa  dalam  situasi  dan  kondisi  tertentu.  Bagi  Program  Studi  Pendidikan 
Bahasa  dan  Sastra  Indonesia,  diharapkan  jenis  penelitian  yang  akan  datang  semakin 
beragam  agar  wawasan  kebahasaan  dan  kesusastraan  pembaca  semakin  luas.  Bagi 
peneliti  selanjutnya,  penelitian  ini  diharapkan  dapat  memberi  kontribusi  data  dasar 
bagi penelitian lanjutan.