Show simple item record

dc.contributor.authorRINA AZIZAH
dc.date.accessioned2013-12-27T02:55:20Z
dc.date.available2013-12-27T02:55:20Z
dc.date.issued2013-12-27
dc.identifier.nimNIM070210191163
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13280
dc.description.abstractDari hasil analisis data bahwa penerapan PQ4R dengan teori belajar Gagne pada materi luas permukaan dan volume kubus dan balok berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat pada uraian kegiatan-kegiatan pembelajaran. Fase motivasi guru selalu berusaha untuk memberikan motivasi agar siswa antusias dan lebih aktif dalam belajar. Fase pengenalan yaitu membaca selintas dengan cepat (preview) dan membuat pertanyaan (question), siswa antusias sekali pada fase ini sehingga fase ini tidak dilakukan lagi pada siklus 2. Fase perolehan yaitu siswa membaca dengan seksama (read) yang selanjutnya siswa diskusi kelompok (recite) untuk menemukan kembali rumus yang dilakukan pada siklus 1 dan pada siklus 2 lebih ditekankan pada soal aplikasi. Fase retensi yaitu kegiatan pemahaman materi yang terulang setelah siswa membaca dan mengerjakan LKS, kegiatan ini pada siklus 1 terkendala waktu dan pada siklus 2 sudah tidak lagi terkendala waktu. Fase recall pada saat presentasi kelompok dan siswa yang lain juga merespon dengan tanya jawab (recite). Fase generalisasi dimana siswa diberikan soal permasalahan yang pada siklus 1 masih kurang mengarah pada soal aplikasi, pada siklus 2 siswa banyak diberikan soal aplikasi karena siswa masih banyak mengalami kesulitan pada saat diberikan soal aplikasi. Fase penampilan yaitu pada awalnya siswa masih malu dan takut untuk presentasi sendiri, dengan berjalannya waktu siswa banyak yang berebut untuk mempresentasikan hasil pekerjannya dan mendapatkan point dari guru. Fase umpan balik guru memberikan komentar pada hasil presentasi individu siswa selanjutnya guru memberikan stimulus kepada siswa untuk membuat kesimpulan (review) dengan menggunakan bahasa siswa sendiri. Pembelajaran dengan menggunakan PQ4R dengan teori belajar Gagne seperti uraian kegiatan diatas terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan persentase aktivitas siswa secara klasikal dari siklus 1 ke siklus 2 yaitu pada pertemuan 1 sebesar 69%; pada pertemuan 2 sebesar 75,4%; pada pertemuan 3 sebesar 84%; pada pertemuan 4 sebesar 86,3% dan siklus 2 yaitu sebesar 84,4%. Siklus 2 dilaksanakan untuk memberikan perbaikan/pemantapan pada tahap yang dirasa masih kurang. Ketuntasan hasil belajar siswa pada penelitian ini pada siklus 1 sebesar 69,44% dan mengalami peningkatan pada siklus 2 yaitu mencapai 88,89%. Dari hasil analisis dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa penerapan PQ4R dengan teori belajar Gagne dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi luas permukaan dan volume kubus dan balok.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210191163;
dc.subjectPQ4R, Teori Belajar Gagne, Luas Permukaan Dan Volume Kubusen_US
dc.titlePENERAPAN PQ4R (PREVIEW, QUESTION, READ, RECITE, REFLECT, REVIEW) DENGAN TEORI BELAJAR GAGNE UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATERI LUAS PERMUKAAN DAN VOLUME KUBUS DAN BALOK KELAS VIIIA SMP NEGERI 1 BANGSALSARI SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2010/2011en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record