Ketidakadilan Sistem Pembagian Kerja dan Upah pada Buruh Tani Perempuan dalam Usaha Tani Tebu di Desa Purwosono Lumajang
Abstract
Pemerintah telah menetapkan UU tentang Ketenagakerjaan dan Upah yang di dalamnya menjelaskan bahwa setiap tenaga kerja memiliki kesempatan yang sama tanpa adanya ketidakadilan. Namun pada kenyataanya masih sering terjadi ketidakadilan yang diterima oleh para tenaga kerja buruh tani perempuan dalam usaha tani tebu di Desa Purwosono. Tujuan penelitian ini dilakukan yaitu untuk mendeskripsikan dan menganalisis terjadinya ketidakadilan sistem pembagian kerja dan upah pada buruh tani perempuan dalam usaha tani tebu di Desa Purwosono. Penelitian ini menggunakan teori Feminis Marxis dan Sosialis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan melakukan pengumpulan data melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Triangulasi yang digunakan adalah triangulasi sumber dan teknik. Teknik analisis data yang dilakukan menggunakan tahapan: 1) mengorganisasikan data, 2) membaca dan membuat memo, 3) mendeskripsikan, mengklasifikasi  dan menafsirkan data menjadi kode dan tema, 4) menafsirkan data, dan 5) menyajikan dan memvisualisasikan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya perbedaan sistem pembagian kerja di Desa Purwosono  dikarenakan perempuan dirasa tenaganya kurang mampu untuk melakukan proses panen dan pemabakaran. Namun tidak semua buruh perempuan tidak bisa bekerja pada proses pembakaran tergantung pada kebijakan pemilik lahan. Sedangkan ketidakadilan upah pada buruh tani perempuan terjadi karena kebijakan yang sudah ditetapkan oleh pemilik lahan.
