Show simple item record

dc.contributor.authorMAHENDRA, Fahmi Yahya
dc.date.accessioned2025-09-17T02:58:40Z
dc.date.available2025-09-17T02:58:40Z
dc.date.issued2023-07-28
dc.identifier.nim161510601142en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128174
dc.descriptionValidasi_firli_11_september_25; Finalisasi oleh Taufik Tgl 17 September 2025en_US
dc.description.abstractKopi merupakan salah satu dari beragam tanaman perkebunan Indonesia yang menjadi komoditas ekspor utama. Kabupaten Jember menempati posisi ketiga di Jawa Timur sebagai salah satu sentra produksi komoditas kopi setelah Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Malang, yang mengalami pertumbuhan produksi kopi sebesar 8,3% dari tahun 2016-2021. Produksi kopi robusta di Kabupaten Jember yang dinilai memiliki potensi cukup baik tersebut dapat dikatakan masih belum maksimal dari sisi kuantitas maupun kualitas yang dihasilkan. Hal tersebut dapat dilihat dari penerapan nilai-nilai usaha tani oleh pelaku usaha tani, sehingga berdampak pada hasil produksi kopi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) kondisi daya saing kopi robusta di Kabupaten Jember, (2) strategi yang dapat diterapkan sebagai upaya peningkatan daya saing kopi robusta di Kabupaten Jember. Penentuan daerah penelitian dilakukan berdasarkan metode sengaja (purposive method) di Kabupaten Jember. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kombinasi (mix method). Penentuan responden pada penelitian ini menggunakan teknik secara sengaja (purposive sampling). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data observasi, wawancara, dan penggunaan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan untuk metode analisis secara kuantitatif dengan analisis PAM (Policy Analysis Matrix), Sedangkan untuk merumuskan strategi dalam meningkatkan menggunakan analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa : (1) Komoditas kopi robusta di Kecamatan Silo dan Panti Kabupaten Jember memiliki daya saing kompetitif dan komparatif yang ditunjukkan oleh nilai koefisien PCR dan DCR yang lebih kecil dari satu yaitu 0,29 dan 0,00 yang berarti bahwa untuk menunjukkan kopi robusta diproduksi di dalam negeri, maka akan membutuhkan biaya sebesar 0 persen, sehingga terjadi penghematan biaya sebesar 100 persen, (2) Kopi robusta di Kabupaten Jember memiliki posisi yang menguntungkan dalam mempertahankan luas dan tingkat produktivitas kopi robusta, pemberdayaan kelompok tani serta penguatan terhadap kelembagaan kelompok tani dengan bekerja sama berbagai pihak.en_US
dc.description.sponsorshipDr.Luh Putu Suciati, SP., M.Sien_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFakultas Pertanianen_US
dc.subjectSWOTen_US
dc.subjectKOPI ROBUSTAen_US
dc.subjectAGRIBISNISen_US
dc.subjectPOLICY ANALYSIS MATRIXen_US
dc.titleAnalisis Daya Saing Kopi Robusta Kabupaten Jemberen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiProgram Studi Agribisnisen_US
dc.identifier.pembimbing1Dr.Luh Putu Suciati, SP., M.Sien_US
dc.identifier.validatorValidasi_firli_11_september_25en_US
dc.identifier.finalizationMonic_Taufiqen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record