Peran Penyuluh Pertanian dalam Kegiatan Sekolah Lapang IPDMIP di Desa Kamal Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember
Abstract
Peran penyuluh pertanian memiliki dampak besar dalam mengedukasi petani mengenai praktik-praktik pertanian modern, Sekolah Lapang merupakan suatu pendekatan edukatif yang menggabungkan prinsip-prinsip pembelajaran langsung di lapangan dengan peran penting penyuluh pertanian. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui peran penyuluh pertanian serta faktor-faktor yang berhubungan dalam kegiatan Sekolah Lapang IPDMIP di Desa Kamal Kecamatan Arjasa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan Skala Likert sebagai alat pengukuran dan dianalisis menggunakan analisis data inferensial untuk mengetahui Peran penyuluh pertanian, serta menggunakan Analisis Korelasi Rank Spearman untuk mengetahui hubungan antara karakteristik yang dimiliki oleh petani seperti, usia, pendidikan, pengalaman bertani, dan kehadiran dalam kegiatan sekolah lapang. Peran penyuluh pertanian yang digunakan yaitu peran penyuluh pertanian sebagai fasilitator, inovator, edukator dan dinamisator berada pada kategori berperan, sedangkan pada peran motivator berada pada kategori sangat berperan. Hasil analisis hubungan menunjukkan terdapat 2 karakteristik yang berhubungan secara nyata atau signifikan dengan peran penyuluh pertanian yaitu karakteristik pengalaman bertani dan kehadiran sekolah lapang, dan 2 karakteristik yang tidak berhubungan secara nyata atau tidak signifikan yaitu karakteristik usia dan pendidikan.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4485]