Tindak Tutur Ilokusi dalam Dialog Film Guru-Guru Gokil Karya Dian Sastrowardoyo
Abstract
Bahasa berfungsi sebagai alat ekspresi. Ekspresi tersebut diwujudkan dalam
tindak tutur. Jika bahasa yang digunakan manusia dikaitkan dengan penutur dan
mitra tutur maka akan terbentuk suatu tindak tutur dan peristiwa tutur. Tindak tutur
sebagai wujud peristiwa komunikasi bukanlah peristiwa yang terjadi dengan
sendirinya, melainkan mempunyai fungsi, mengandung maksud, dan tujuan
tertentu serta dapat menimbulkan pengaruh atau akibat pada mitra tutur.
Dalam praktik penggunaan bahasa, Searle (1969: 23-24) membagi tindak
tutur menjadi tiga macam. Ketiga macam tindak tutur tersebut adalah (1) tindak
tutur lokusi (locutionary acts), (2) tindak tutur ilokusi (illocutionary acts), dan (3)
tindak tutur perlokusi (perlocutionary acts). Ketiga macam tindak tutur di atas juga
dapat ditemukan dalam dialog film. Film merupakan rangkaian cerita yang
diperagakan oleh pemain atau pelaku film. Interaksi komunikasi dalam dialog film
dapat terwujud dalam percakapan yang diutarakan oleh aktor dan aktris. Pesan
komunikasi dalam sebuah film dapat diwujudkan dalam tindak tutur, yaitu melalui
percakapan yang diutarakan oleh aktor atau aktris. Dipilihnya film Guru-Guru
Gokil sebagai sumber data penelitian, dikarenakan ditemukannya percakapan yang
mengandung tindak tutur ilokusi. Film Guru-Guru Gokil menarik untuk dikaji
karena terdapat penggunaan kata, frasa, klausa, maupun kalimat yang memiliki
maksud tertentu. Setiap situasi tutur atau ucapan pemain film mengandung maksud
dan tujuan tertentu, sehingga dalam mengkaji tindak tutur, harus benar-benar
disadari betapa pentingnya sebuah konteks dalam setiap ucapan atau ungkapan.
Fokus masalah pada penelitian ini untuk mendeskripsikan (1) jenis tindak
tutur ilokusi yang terdapat dalam dialog film Guru-Guru Gokil; (2) fungsi tindak
tutur ilokusi yang terdapat pada Film Guru-Guru Gokil. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan pragmatik memanfaatkan teori Searle tentang tindak
tutur ilokusi yang mencakup jenis dan fungsi tindak tutur ilokusi. Rancangan
penelitian ini ialah kualitatif. Data penelitian ini berupa segmen tutur beserta
konteks yang diindikasi sebagai jenis dan fungsi tindak tutur ilokusi yang terdapat
dalam dialog film Guru-Guru Gokil karya Dian Sastrowardoyo.
Hasil penelitian berdasarkan pembahasan ditemukan: (1) jenis tindak tutur
ilokusi yang ditemukan pada percakapan antarpemain dalam dialog film GuruGuru Gokil adalah tindak tutur asertif, direktif, komisif, deklaratif, dan ekspresif;
(2) fungsi ilokusi yang ditemukan dalam percakapan antarpemain dalam dialog film
Guru-Guru Gokil adalah fungsi konvivial, kolaboratif, dan konfliktif.
Saran penelitian ini, yakni sebagai berikut: (1) bagi mahasiswa, disarankan
bahwa penelitian ini digunakan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan
wawasan tentang ilmu pragmatik, khususnya tentang jenis tindak tutur ilokusi dan
fungsi tindak tutur ilokusi; (2) bagi peneliti selanjutnya, disarankan agar lebih
memahami dan menyempurnakan penelitian tindak tutur ilokusi ini dengan
mengambil salah satu jenis tindak tutur ilokusi agar cakupan penelitian tidak terlalu
luas. Peneliti selanjutnya juga dapat mengkaji tentang bentuk lokusi, bentuk ilokusi
dan bentuk perlokusi yang terdapat pada percakapan antarpemain dalam dialog film
Guru-Guru Gokil.