Pengembangan Modul Berbasis Engineering Design Process (EDP) dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa SMP pada Pembelajaran IPA

Abstract

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah kumpulan dari banyak teori yang telah disusun dengan sistematis. Pembelajaran IPA memiliki fokus untuk membantu siswa lebih paham terhadap lingkungan alam sekitar dengan perlakuan-perlakuan dan penelitian. Siswa yang memiliki keterampilan kreativitas belajar baik akan lebih mudah untuk memahami pelajaran terutama pada pelajaran sains melalui kegiatan penyelesaian masalahnya. Salah satu penyebab rendahnya keterampilan berpikir kreatif dikarenakan kurangnya perangkat pembelajaran yang dapat digunakan sehingga belum dapat menjadikan siswa untuk lebih sering berpikir kreatif, dengan menggunakan bahan ajar seperti modul yang digunakan sebagai sarana menyampaikan informasi dengan harapan dapat membantu proses pembelajaran menjadi efektif dan lancar sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Engineering Design Process (EDP) merupakan proses sistematis dalam sebuah pembelajaran yang menuntut untuk menghasilkan, mengevaluasi, dan menentukan konsep untuk perangkat, sistem, atau proses yang akan dibentuk dan memenuhi kebutuhan penggunaan dengan menyelesaikan masalah yang telah ditentukan, EDP dapat membantu siswa untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatifnya karena pada tahapan EDP juga mengajak siswa untuk mengumpulkan gagasan atau ide untuk mencari berbagai kemungkinan solusi dari masalah tertentu menggunakan kreatifitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui validitas, kepraktisan dan keefektifan modul berbasis Engineering Design Process (EDP) untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif peserta didik pada pembelajaran IPA. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menerapkan model pengembangan Plomp dan Nieveen yang terdiri dari tiga tahapan yaitu: Preliminary Research, Prototyping Phase, dan Assessment Phase. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik analisis data validitas dengan menggunakan lembar validasi untuk mengetahui tingkat kevalidan produk. Teknik analisis data kepraktisan dengan menggunakan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran untuk mengetahui kepraktisan produk yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Teknik analisis data efektivitas dengan menggunakan tes berupa pretest dan posttest untuk mengetahui efektivitas produk yang digunakan dalam meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa yang diukur dengan menggunakan N-gain, serta menggunakan instrument angket respon siswa yang diberikan setelah menggunakan produk modul berbasis EDP. Hasil dari modul berbasis EDP yang telah divalidasi oleh ketiga validator memperoleh rata-rata persentase sebesar 96% dengan kriteria sangat valid, yang artinya modul telah valid dan dapat digunakan dalam uji coba produk. Hasil kepraktisan modul berbasis EDP dengan menggunakan instrument lembar keterlaksanan yang dilakukan oleh tiga observer memperoleh rata-rata persentase sebesar 90,04% dengan kriteria sangat praktis sehingga kegiatan pembelajaran yang dilakukan dapat terlaksana dengan baik. Hasil efektivitas modul berbasis EDP dapat dilihat dari rata-rata nilai pretest dan posttest yang menggunakan indikator keterampilan berpikir kreatif menunjukkan peningkatan dengan nilai Ngain sebesar 0,65 yang termasuk berkategori sedang, yang artinya setelah menggunakan produk yang dikembangkan siswa mengalami sebuah peningkatan keterampilan berpikir kreatif. Efektivitas produk yang dikembangkan dengan menggunakan angket respon siswa terhadap penggunaan produk modul berbasis EDP mendapatkan respon positif dengan nilai sebesar 88% dengan kategori sangat baik. Kesimpulan dalam penelitian yang dilakukan yaitu produk modul berbasis EDP untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa SMP dalam pembelajaran IPA pada materi getaran, gelombang, dan bunyi menunjukkan hasil validitas dengan kategori valid, praktis serta efektif. Oleh karena itu, produk modul berbasis EDP dapat digunakan dalam pembelajaran IPA untuk meningkatkan keterampilan berpikir kreatif siswa SMP.