Asuhan Keperawatan Nyeri Akut pada Pasien Gouth Arthritis di Desa Kraton Kabupaten Pasuruan

Abstract

Gout arthritis adalah gangguan metabolisme yang ditandai dengan akumulai senyawa asam urat pada persendian, pada orang dewasa asamurat meningkat seiring bertambahnya usia, berat badan,tekanan darah tinggi, dan sering minum. Prevalensi penyakit asam urat berdasarkan diagnosa tenaga kesehatan di Prevalensi gout di 2 Jawa Timur sebesar 17%. Prevalensi gout 8,0% di Kota Pasuruan (Riskesdas, 2018). Berdasarkan prevalensi diatas gout arthritis mennduduki urutan ke 4 setelah ISPA, hipertensi, dan influenza. Dari hasil survey yang dilakukan penulis dari 28 orang di Desa Kraton yang menderita gout arthritis 16 diantaranya mengalami nyeri karena pembengkakan yang terjadi pada sendinya. Metode : Studi kasus adalah studi yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi, wawasan dan pemahaman tentang suatu kasus. Studi kasus ini dilakukan pada seorang klien Gout arthritis dengan masalah keperawatan nyeri akut. Hasil : setelah dilakukan asuhan keperawatan selama tiga hari, dengan pemberian terapi kompres hangat jahe merah didapatkan hasil klien mengalami penurunan nyeri. Analisis : klien dengan masalah keperawatan nyeri akut dengan memberikan terapi kompres hangat jahe merah untuk menurunkan nyeri sendi pada klien nyeri akut.