• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Uji Potensi Tungau Predator Ordo Mesostigmata dan Ordo Oribatida sebagai Agen Pengendali Hayati Nematoda Puru Akar (Meloidogyne spp.) serta Pemanfaatannya sebagai Booklet

    Thumbnail
    View/Open
    Narraryya Nova Adventia_200210103009_Skripsi.pdf (1.100Mb)
    Date
    2024-07-09
    Author
    ADVENTIA, Narraryya Nova
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Nematoda puru akar (Meloidogyne spp.) merupakan nematoda parasit yang menyerang tanaman pada bagian akar, hingga menyebabkan gagal panen dan kehilangan hasil dengan persentase cukup tinggi. Nematisida menjadi pilihan utama dalam usaha mengendalikan nematoda puru akar. Namun, penggunaan nematisida yang berkelanjutan dapat menyebabkan masalah lingkungan seperti kontaminasi, menurunnya kesuburan tanah, dan membunuh organisme tanah. Oleh karena itu, perlu alternatif pengendalian yang bersifat aman dan ramah lingkungan serta dapat digunakan secara berkelanjutan. Musuh alami yang dapat digunakan sebagai pengendali nematoda parasit (Meloidogyne spp.) salah satu nya organisme tungau predator. Tungau predator tanah merupakan mesofauna tanah yang memiliki sumber makanan beragam, salah satunya mempredasi nematoda parasit yang terdapat dalam tanah dengan cara memakan seluruh bagian tubuh atau hanya sebagian. Tungau predator yang digunakan adalah ordo Mesostigmata dan Ordo Oribatida. Hidup pada habitat tanah yang lembab dan berserasah tebal, karena tungau mempunyai peran penting dalam proses pengaturan dekomposisi dan siklus hara melalui penguraian bahan organik serta memakan berbagai mikroba yang terdapat dalam tanah. Oleh karena itu perlu adanya uji potensi terhadap tungau predator Mesostigmata dan Oribatida untuk mengendalikan nematoda puru akar (Meloidogyne spp.), hasil uji potensi disebarluaskan melalui media informasi berupa booklet. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi tungau ordo Mesostigmata dan ordo Oribatida sebagai agen pengendali hayati nematoda puru akar (Meloidogyne spp.), dan menghasilkan booklet yang layak menjadi sumber belajar peserta didik dan sumber informasi bagi khalayak umum. Penelitian dilakukan melalui 3 tahapan, yaitu tahap ekstraksi tungau predator, tahap ekstraksi nematoda puru akar dari akar tanaman yang terinfeksi Meloidogyne spp., dan tahap uji potensi tungau predator dengan nematoda puru akar melalui perhitungan sisa hasil pemangsaan selama 72 jam dalam rentang waktu 18 hari pengamatan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 1 kontrol, 6 perlakuan, dan pengulangan sebanyak 3 kali. Uji potensi menggunakan Meloidogyne spp. sejumlah 50 individu pada masingmasing perlakuan. Kontrol berisi 50 Meloidogyne tanpa tungau predator; perlakuan 1 menggunakan 1 individu tungau predator Oribatida; perlakuan 2 menggunakan 2 individu tungau predator Oribatida; perlakuan 3 menggunakan 3 individu tungau predator Oribatida; perlakuan 4 menggunakan 1 individu tungau predator Mesostigmata; perlakuan 5 menggunakan 2 individu tungau predator Mesostigmata; dan perlakuan 6 menggunakan 3 individu tungau predator Mesostigmata. Hasil penelitian uji potensi ini adalah tungau predator ordo Mesostigmata dan Oribatida berpotensi menjadi agen pengendali hayati Meloidogyne spp. Mesostigmata mempunyai kemampuan memangsa Meloidogyne spp. lebih banyak dari ordo Oribatida, karena nematoda menjadi makanan utama Mesostigmata. Berdasarkan analisis data melalui uji Anova dan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) hasil rerata pemangsaan berpengaruh dan berbeda signifikan. Rerata pemangsaan tertinggi terjadi pada perlakuan 5 dan perlakuan 6 pada pengamatan ke-1 dengan rerata pemangsaan sebesar 47,67 dan persentase pemangsaan mencapai 95,3%, perlakuan 5 pada pengamatan ke-6 dengan rerata pemangsaan sebesar 47,00 (persentase pemangsaan 94%), serta perlakuan 6 pada pengamatan ke-3 rerata pemangsaan sebesar 48,00 (persentase pemangsaan 96%). Sedangkan rerata pemangsaan tertinggi oleh Oribatida terjadi pada perlakuan 3 pengamatan ke-1 rerata pemangsaan sebesar 46,67 (persentase pemangsaan 93,3%), dan pengamatan ke-2 mengalami kenaikan rerata menjadi 47,33 (persentase pemangsaan 94,7%). Hasil uji validitas booklet menunjukkan nilai rata-rata sebesar 89,3% dengan kualifikasi sangat layak.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/126575
    Collections
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education [15348]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository