Show simple item record

dc.contributor.authorIndra Handoyo Widiarto
dc.date.accessioned2013-12-24T07:35:46Z
dc.date.available2013-12-24T07:35:46Z
dc.date.issued2013-12-24
dc.identifier.nimNIM050210192038
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/12579
dc.description.abstractBahan bakar minyak dunia yang semakin langka membuat pemerintah Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral – mengeluarkan Kebijakan Energi Nasional, salah satu langkahnya adalah diversifikasi energi yaitu meningkatkan penganekaragaman penggunaan energi alternatif (batubara, gas, dan energi terbarukan). Briket Batubara adalah salah satu energi alternatif yang berasal dari bahan fosil dan di campur dengan limbah atau tepung tapioka. Pada penguaan briket batubara di masukan ke dalam kompor briket batubara dalam proses pembakaran briket batubara dibantu oleh laju uadara yang di salurkan melalui celah udara yang terdapat pada kompor briket batubara. Tujuan penelitian ini adalah Mengkaji pengaruh laju udara terhadap efisiensi waktu pendidihan air, Penelitian dilakukan dengan beberapa langkah : Pengumpulan bahan – bahan dan alat – alat yang akan digunakan untuk penelitian. Setelah alat terkumpul langkah pertama adalah menimbang briket batu bara kemudian briket dipanaskan hingga muncul api berkualitas, kemudian kita pasang panic berisi 1 liter air dengan luas celah udara pada kompor briket batubara terkecil yaitu 16 cm 2 . setelah air mendidih catat waktu pendidihan airnya. Kemudian air diganti dengan yang baru dan luas celah di perbesar lagi. Pengaruh luas celah pada kompor briket batubara terhadap efisiensi waktu pendidihan air adalah dimana waktu yang tercepat yang dibutuhkan briket batubara dalam mendidihkan air. Waktu tercepat yang dibutuhkan briket batubara dalam memanaskan 1 liter air adalah 10 menit dengan luas celah 56 cm dengan aju udara yang disalurkan adalah 0,4 m/s. dapat ditarik kesimpulan bahwa celah udara yang dibuka luas pada proses pembakaran dapat mempercepat proses pembakaran dan efisiensi waktu pendidihan air dapat optimal. Karena dengan celah yang terbuka luas udara dan oksigen masuk bereaksi dengan bara api sehingga mempercepat laju pembakaran. Seamkin luas celah pada kompor briket batubara maka oksigen dan tekanan udara yang masuk semakin besar menyebabkan bara api semakin membesar dengan dengan bara api yang membesar proses pendidihan air semakin cepat. Dan tingkat efisiensi waktu semakin cepaten_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries050210192038;
dc.subjectefisiensi Waktu pendidihan airen_US
dc.titlePengaruh luas celah udara pada kompor briket batubara terhadap efisiensi Waktu pendidihan airen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record