Hubungan Pengetahuan tentang Pengaruh Sinar Matahari dengan Perilaku Menjaga Kesehatan Mata pada Petani di Kecamatan Ajung Kabupaten Jember
Abstract
Kesehatan mata merupakan komponen esensial dalam menjaga kualitas
hidup seseorang. Salah satu faktor yang mempengaruhi kesehatan mata adalah
sinar matahari. Sinar matahari mengandung berbagai spectrum cahaya, termasuk
sinar ultraviolet (UV). Sinar matahari merupakan sumber utama sinar UV.
Paparan sinar UV yang melampau dapat memicu kerusakan mata. Kurangnya
pengetahuan terkait pengaruh pancaran matahari akan kesehatan mata dapat
berdampak negatif terhadap perilaku menjaga kesehatan mata. Salah satu
pekerjaan yang paling banyak terpapar sinar UV adalah petani. Petani dapat
menghabiskan waktu umumnya 33 jam per minggu bahkan lebih di ladang
pertanian. Berdasarkan hasil inspeksi pertanian tahun 2018, sektor pertanian di
Indonesia terdapat 33.487.806 jiwa. Di negara tropis seperti Indonesia, pada pukul
07.00 WIB paparan sinar matahari dimulai hingga pukul 17.00 WIB dengan
puncak intensitas UV antara pukul 11.00 hingga 14.00 WIB.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis hubungan pengetahuan
tentang pengaruh sinar matahari terhadap kesehatan mata dengan perilaku
menjaga kesehatan mata. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Ajung Kabupaten
Jember. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif
dengan pendekatan cross-sectional. Populasi yang diteliti yaitu petani di
Kecamatan Ajung Kabupaten Jember dengan jumlah populasi 𝜖 = 32.060 orang.
Sampel yang digunakan peneliti dihitung berdasarkan rumus slovin, yaitu 100
responden. Teknik sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Sebanyak
100 petani yang menjadi sampel dalam penelitian ini diberikan kuesioner
mengenai pengetahuan tentang pengaruh sinar matahari terhadap kesehatan mata
dan perilaku menjaga kesehatan mata. Dalam penelitian ini data yang telah
dilakukan uji normalitas menyatakan hasil data tidak berdistribusi normal,
sehingga analisis bivariat dalam penelitian ini menggunakan uji Spearman. Pengetahuan responden tentang sinar matahari sebagian besar memiliki
pengetahuan baik yaitu sebanyak 65 responden (65%). Hasil tersebut berdasarkan
skor yang diperoleh responden lebih besar dari nilai median yaitu 7.00. Perilaku
menjaga kesehatan mata pada responden termasuk dalam perilaku baik sebanyak
76 responden (76%). Hasil tersebut berdasarkan skor yang diperoleh responden
lebih besar dari nilai median yaitu 3.00. Hasil analisis bivariat menunjukkan
terdapat hubungan antara pengetahuan tentang pengaruh sinar matahari dengan
perilaku menjaga kesehatan mata pada petani di kecamatan ajung, memiliki
korelasi dengan hasil 0.000 dimana hasil signifikansinya <0.05. Namun dalam
derajat korelasinya, penelitian ini mendapatkan hasil korelasi sedang dikarenakan
nilai pearson correllationnya 0.511 dimana skor tersebut masuk kedalam derajat
korelasi sedang.
Pengetahuan dimaknai sebagai hasil dari penginderaan seseorang melalui
indera yang dimiliki. Sedangkan, perilaku kesehatan adalah setiap aktivitas yang
dikerjakan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan. Pengetahuan
seseorang memiliki kecenderungan mempengaruhi perilakunya. Dengan
pengetahuan yang tinggi maka dapat mempengaruhi perilaku kearah yang baik.
Perubahan perilaku yang didasari pengetahuan, kesadaran, serta sikap yang baik
akan bersifat abadi karena didasari pengetahuan bukan paksaan. Pengetahuan
tentang pengaruh sinar matahari terhadap perilaku menjaga kesehatan mata sangat
penting untuk mencegah kerusakan mata akibat paparan sinar ultraviolet yang
berlebihan. Salah satunya yaitu penggunaan topi atau capil dapat membantu
mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke mata.
Upaya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku
pada responden dalam kategori kurang baik yaitu dengan melakukan edukasi
kesehatan yang merupakan sarana tepat untuk meningkatkan pengetahuan
masyarakat tentang pengaruh sinar matahari terhadap kesehatan mata, dengan
meningkatnya pengetahuan tentunya akan meningkatkan perilaku menjaga
kesehatan mata. Edukasi ini bisa diberikan melalui media sosial atau penyuluhan.
Collections
- UT-Faculty of Nursing [1570]