Komparasi Teknik Pemupukan dan Dosis Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea canephora P.)
Abstract
Indonesia adalah salah satu negara penghasil kopi sekaligus pengekspor biji kopi di Dunia. Tahun 2020 produksi kopi naik menjadi 762,38 ribu ton atau meningkat sebesar 1,31 %. Jenis kopi robusta mendominasi produksi kopi di Indonesia pada tahum 2020 sebesar 70,15%, dan 29,85% adalah kopi arabika (BPS, 2020). Salah satu permasalahan yang dihadapi petani kopi di Indonesia yaitu kualitas bibit kopi yang masih tergolong rendah yang diakibatkan umur tanaman yang terlalu tua, tidak menggunakan bibit unggul, sehingga mengakibatkan bibit kopi robusta tersebut tidak dapat menyerap unsur hara dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi antara teknik pemupukan dan dosis pupuk urea terhadap pertumbuhan bibit kopi robusta. Percobaan dilakukan secara faktorial menggunakan pola dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor I yaitu teknik pemupukan dan faktor ke II adalah Dosis pupuk urea. Hasil penelitian yaitu (1) Interaksi antara Teknik pemupukan dan Dosis pupuk urea berbeda nyata pada variabel tinggi tanaman, volume akar dan berat kering tanaman namun tidak berbeda nyata dengan variabel yang lain. (2) Pengaruh teknik pemupukan berbeda nyata pada variabel jumlah daun, volume akar dan berat segar tanaman, namun tidak berbeda nyata pada variabel yang lain. (3) Pengaruh dosis pupuk urea berbeda nyata pada variabel jumlah daun, jumlah akar tunggang dan panjang akar, namun tidak berbeda nyata pada variabel yang lain.
Collections
- UT-Faculty of Agriculture [4310]