Performa Finansial Usaha Ternak Domba Pada Sistem Kemitraan Inti Plasma di Peternakan Gumukmas Multi Farm Jember

Abstract

Kebutuhan masyarakat Indonesia akan pruduk hewani semakin meningkat setiap tahunnya, karena peternakan merupakan salah satu penyedia protein, energi, vitamin, dan mineral yang sangat dibutuhkan seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan kebutuhan gizi dan guna meningkatkan kualitas hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana performa finansial peternakan penggemukan domba Gumukmas Multi Farm di Kabupaten Jember dengan sistem kemitraan inti plasma yang ditinjau dari aspek pendapatan peternak perperiode, jumlah populasi ternak perperiode, selisih bobot ternak perperiode, konsumsi pakan pakan perperiode, biaya konsumsi pakan ternak perperiode, dan harga jual ternak perperiode. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai Juli 2023. Penelitian ini bertempat di peternakan Gumukmas Multi Farm (GMF) yang berada di Dusun Kerajan, Desa Purwosari Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur. Data yang didapat di analisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan Microsoft Excel dan software SPSS 26.0. Hasil penelitian menunjukkan dari 5 (lima) variabel (X1 - X5) tidak signifiakn dan 2 (dua) variabel memiliki nilai negatif pada (X2) selisih bobot ternak perperiode dikarenakan artinya selisih bobot ternak semakin besar maka pendapatan peternak akan semakin rendah karena diakibatkan kematian ternak dapat mempengaruhi pendapatan yang diperoleh peternak dan variabel (X5) harga jual ternak dikarenakan harga jual ternak semakin tinggi maka pendapatan peternak akan semakin rendah karena diakibatkan jumlah kematian ternak dapat mempengaruhi pendapatan yang diperoleh peternak. dalam jumlah 35 peternak dengan hitungan perperiode yang mengikuti mitra didapatkan penerimaan dan penjualan domba sebesar Rp. 1.011.141.764 dengan biaya operasional sebesar Rp. 400.280.070 dan pendapatan yang diperoleh peternak sebesar Rp. 610.861.694.