Show simple item record

dc.contributor.authorAchmad Farid
dc.date.accessioned2013-12-24T05:41:45Z
dc.date.available2013-12-24T05:41:45Z
dc.date.issued2013-12-24
dc.identifier.nimNIM071510101058
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/12399
dc.description.abstractJamur merang umumnya tumbuh pada media yang dikomposkan, namun lama pengomposan sampai saat ini belum diketahui secara pasti berapa waktu yang diperlukan untuk pengomposana media tumbuh jamur merang. Selain itu pengomposan yang terlalu lama dapat menurunkan nutrisi dalam media yang dibutuhkan jamur merang untuk proses metabolisme. Jika jerami padi dapat digunakan langsung sebagai media tumbuh maka efisiensi waktu dalam proses budidaya akan tercapai. Tambahan nutrisi pada media tumbuh juga diperlukan untuk proses pertumbuhan jamur misalnya dedak. Dedak kaya akan nutrisi diantaranya senyawa karbon, nitrogen dan vitamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengomposan dan macam sumber karbohidrat terhadap pertumbuhan dan hasil jamur merang, serta mengetahui interaksi pengomposan dan macam sumber karbohidrat terhadap pertumbuhan dan hasil jamur merang. Penelitian dilaksanakan di kumbung Desa Mangaran Kecamatan Ajung Kabupaten Jember mulai bulan Mei sampai dengan Juni 2011. Bahan yang digunakan yaitu bibit jamur merang, jerami padi, dedak padi, dedak jagung, CaCO 3 dan air. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang disusun secara faktorial dan diulang 4 kali. Faktor Pertama adalah pengomposan terdiri dari dua level yaitu tanpa pengomposan (F 0 ) dan pengomposan (F ). Faktor kedua adalah pemberian sumber karbohidrat terdiri dari 3 level yaitu dedak padi (V 1 ), dedak jagung (V ) dan campuran dedak padi dengan dedak jagung dengan perbandingan 1:1 (V 3 2 ). Hasil penelitian menunjukkan (1) Tidak terdapat interaksi antara perlakuan pengomposan dan macam sumber karbohidrat terhadap pertumbuhan dan hasil 1 6 jamur merang. (2) Perlakuan pengomposan memberikan pengaruh berbeda nyata pada parameter berat tubuh buah tiap panen (g), jumlah tubuh buah tiap panen (buah), kecepatan panen (Hst) dan berat total tubuh buah (g). Media jerami dengan pengomposan memiliki berat total tubuh buah 13.31 % lebih besar dibandingkan dengan media tanpa pengomposan. Dan (3) perlakuan pemberian macam sumber karbohidrat berpengaruh tidak nyata terhadap pertumbuhan dan hasil jamur merang.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071510101058;
dc.subjectPengomposanen_US
dc.titlePENGARUH PENGOMPOSAN DAN MACAM SUMBER KARBOHIDRAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANGen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record