Show simple item record

dc.contributor.authorSAUD, Moch. Juenaidy
dc.date.accessioned2024-08-14T02:33:35Z
dc.date.available2024-08-14T02:33:35Z
dc.date.issued2023-12-27
dc.identifier.nim180210303010en_US
dc.identifier.urihttps://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/123874
dc.description.abstractPengaruh Tutupan Lahan Terhadap Kualitas Air Pada Sub DAS Bedadung Bagian Tengah; Moch Juenaidy Saud, 180210303010; 49 halaman; Program Studi Pendidikan Geografi; Jurusan IPS, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember. Air merupakan sumber daya alam yang penting bagi kehidupan manusia bahkan seluruh makhluk hidup, sehingga air perlu dilestarikan dan dilindungi agar bisa dimanfaatkan dengan baik oleh manusia dan mahluk lainnya. Kualitas air pada Daerah Aliran Sungai (DAS) dapat dipengaruhi oleh tutupan lahan pada wilayah tersebut. DAS Bedadung berada pada wilayah Kabupaten Jember (94,89%), Kabupaten Bondowoso (4,22%), dan Kabupaten Probolinggo (0,89%). Air Sungai Bedadung sebagai air baku dimanfaatkan oleh Perundam Tirta Pandalungan Kabupaten Jember. Lokasi pengambilan air baku atau water intake oleh Tirta Pandalungan Kabupaten Jember berada pada Kecamatan Kaliwates dan Patrang. Urgensi penelitian ini analisis kualitas air terhadap tutupan lahan pada sub DAS Bedadung bagian tengah dikarenakan pada wilayah DAS Bedadung bagian tengah dimanfaatkan sebagai air baku yang digunakan oleh Masyarakat sekitar. Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis pengaruh tutupan lahan terhadap kualitas air pada DAS Bedadung bagian tengah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survei lapangan (observasi dan analisis laboratorium). Metode survei lapangan digunakan untuk memperoleh data kualitas air dan tutupan lahan pada wilayah DAS Bedadung bagian tengah. Kualitas air didapatkan dari pengukuran langsung dilapangan dan uji analisis laboratorium. Tutupan lahan pada penelitian ini didapatkan dari interpretasi citra sentinel 2A. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah 5 titik sampel yang ditentukan berdasarkan pertimbangan tutupan lahan, sumber limbah dan pemanfaatan air. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik dengan uji korelasi spearman untuk menjekaskan hubungan antara tutupan lahan terhadap kualitas air. Hasil pengukuran kualitas air pada parameter temperatur daerah penelitian yaitu 29,5 sampai 30,4oC. TDS di sub DAS Bedadung bagian tengah berada pada nilai 103 mg/L sampai 150 mg/L. pH di DAS Bedadung bagian tengah berkisar antara 8 sampai 8,4. Rentang nilai BOD hasil pengukuran yang dilakukan yaitu 2,2 mg/L sampai 4,7 mg/L. Nilai COD dari hasil pengkuran memiliki rentang antara 9 mg/L sampai 33,5 mg/L. Nilai DO pada seluruh titik sampel memiliki rentang antara 7,97 mg/L sampai 10,14 mg/L. Hasil analisis uji korelasi spearman antara tutupan lahan dengan kualitas air. Pada parameter temperatur yang memiliki nilai signifikansi paling rendah yaitu terdapat pada lahan terbangun dengan nilai signifikansi 0,217 dan berkorelasi negatif dengan nilai -0,462. Parameter TDS yang memiliki signifikansi paling rendah yaitu terdapat pada lahan pertanian dan lahan terbangun dengan nilai signifikansi yang sama 0,094 dan nilai korelasi 0,7. Parameter pH yang memiliki signifikansi paling rendah yaitu terdapat pada lahan pertanian dengan nilai 0,109 dan berkorelasi negatif dengan nilai -0,667. Parameter DO dengan nilai signifikansi paling rendah yaitu terdapat pada lahan pertanian dengan nilai 0,142 dan nilai korelasi 0,6. Parameter BOD dengan nilai signifikansi paling rendah yaitu terdapat pada lahan terbangun dengan nilai 0,246 dan berkorelasi negatif dengan nilai -0,41. Parameter COD dengan nilai signifikansi paling rendah yaitu terdapat pada lahan terbangun dengan nilai 0,019 dan berkorelasi negatif dengan nilai -0,900. Korelasi negatif berarti ketika luas lahan bertambah maka parameter tersebut berkurang. Kesimpulan dari penelitian ini yakni kualitas air bersadarkan Peraturan Pemerintah Nomor 22 tahun 2021 pada parameter temperatur, dan BOD melebihi baku mutu yang ditentukan. Parameter COD hampir semua melebihi baku mutu namun pada titik sampel 3 sesuai dengan baku mutu. Pada parameter TDS, pH dan DO semua titik sampel sesuai dengan baku mutu yang ditentukan. Kualitas air berdasarkan tutupan lahan pada hasil uji korelasi spearman didapatkan bahwa pada tutupan lahan terbangun dan lahan pertanian berpengaruh pada parameter kualitas air. Lahan terbangun berpotensi menyumbang limbah domestik dengan keberadaannya pada tepi sungai yang banyak ditemui pada DAS Bedadung bagian Tengah.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherKeguruan dan Ilmu Pendidikanen_US
dc.subjectKualitas Airen_US
dc.subjectTutupan Lahanen_US
dc.subjectBedadung Bagian Tengahen_US
dc.titlePengaruh Tutupan Lahan Terhadap Kualitas Air pada Sub DAS Bedadung Bagian Tengahen_US
dc.typeSkripsien_US
dc.identifier.prodiGeografien_US
dc.identifier.pembimbing1Prof. Dr. Sri Astutik, M.Si.en_US
dc.identifier.pembimbing2Drs. Yagus Wijayanto, MA., Ph.D.en_US
dc.identifier.validatorRevaen_US
dc.identifier.finalization0a67b73d_2024_07_tanggal 10en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record