Keanekaragaman Jenis Lebah (Hymenoptera: Apidae) di Kawasan Resort Pemangkuan Hutan Garahan, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Jember dan Pemanfaatannya Sebagai Buku Ilmiah Populer
Abstract
Keanekaragaman lebah (Famili Apidae) didunia berkisar 6.484 spesies
(Gbif, 2022). Menurut Buchori et al., (2022) keanekaragaman lebah di Indonesia
sebanyak 22 spesies, Keanekaragaman lebah (Family: Apidae) yang tinggi dapat
ditemukan pada vegetasi tanaman yang beragam, Salah satu kawasan yang
memiliki preferensi habitat lebah yaitu Kawasan Resort Pemangkuan Hutan
Garahan, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH Jember). Aktivitas lebah dipengaruhi
oleh habitat dan vegetasi, hutan merupakan tempat bersarang lebah. Di hutan lebah
tinggal di pohon yang masih hidup maupun yang mati, beberapa ditanah. Selain itu,
lebah berperan dalam penyerbukan pada tumbuhan, baik tumbuhan liar maupun
pada tanaman produksi.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif eksploratif.
Penelitian dilakukan dengan mencari, mengumpulkan, mengidentifikasi,
mendeskripsikan dan menginterpretasikan data dari hasil penelitian yang telah
diperoleh dari lapang secara sistematis, faktual, dan akurat. Data yang telah
diperoleh, diolah secara detail sesuai dengan hasil lapang yang telah didapat dan
dianalisis secara lanjutan. Metode yang digunakan adalah purposive sampling,
teknik pengambilan menggunakan Sweep net. Identifikasi lebah dilakukan dengan
menggunakan buku dan jurnal. Data hasil pengamatan dianalisis dengan
menggunakan indeks keanekaragaman, Kemerataan, dan Dominansi.
Berdasarkan hasil penelitian keanekaragaman lebah Apidae yang dilakukan
di RPH Garahan terdiri dari 8 Spesies, yang mewakili 535 individu. Apis cerana
dengan jumlah 207 individu, Amegilla cingulata dengan jumlah 24 individu,
Ceratina cognata dengan jumlah 18 individu, Tetragonula laeviceps dengan jumlah
259 individu, Lepidotrigona terminata dengan jumlah 1 individu, Thyreus nitidulus dengan jumlah 5 individu, Xylocopa aestuans dengan jumlah 11 individu, Xylocopa
latipes dengan jumlah 10 individu. Nilai indeks keanekaragaman Shannon-Wienner
(H’) sebesar 1.182. Sehingga, indeks keanekaragaman dapat dikatagorikan sedang.
Nilai indeks kemerataan Evenness index (E) lebah Apidae di Kawasan Resort
Pemangkuan Hutan Garahan sebesar 0.56m8. Sehingga, indeks kemerataan
Evenness index (E) dapat dikatagorikan sedang. Nilai indeks dominansi Simpson
(C) sebesar 0.388. Sehingga, indeks kemerataan Simpson (C) dapat dikatagorikan
rendah.
Penelitian yang telah dilakukan kemudian dituangkan kedalam produk buku
ilmiah populer untuk disebarluaskan pada masyarakat. Berdasarkan hasil penilaian
kelayakan buku ilmiah populer. Validator Ahli Materi didapatkan nilai sebesar 84
yang dikategorikan sangat valid, validator ahli median dan pengembangan yang
didapatkan nilai 89 yang dikategorikan sangat valid, dan validator pengguna
didapatkan hasil 92 yang dikategorikan sangat valit. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa buku ilmiah populer ini memiliki nilai rata-rata 88 yang dikategorikan valid
dan dapat dilakukan publikasi lebih lanjut.