• Login
    View Item 
    •   Home
    • DIPLOMA PROGRAMME PRACTICE REPORT (Laporan Diploma)
    • Diploma Programme - Nursing
    • View Item
    •   Home
    • DIPLOMA PROGRAMME PRACTICE REPORT (Laporan Diploma)
    • Diploma Programme - Nursing
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Asuhan Keperawatan Penurunan Curah Jantung pada Pasien Gagal Jantung Kongestif (CHF) di Instalasi Gawat Darurat Rsud. Dr. R Soedarsono Kota Pasuruan

    Thumbnail
    View/Open
    Riski Aprian Suharjono 202303102030_ Karya Tulis Ilmiah.pdf (2.032Mb)
    Date
    2023-07-10
    Author
    SUHARJONO, Riski Aprian
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Latar Belakang: Gagal jantung kongestif merupakan suatu kondisi jantung ketika terjadi kegagalan dalam menyalurkan darah ke seluruh tubuh berfungsi memenuhi kebutuhan metabolism sel sel dalam tubuh. Terjadinya kenaikan beban atrium kiri mengakibatkan meningkatnya tekanan kapiler dan vena sehingga mekanisme jantung mengalami penurunan terhadap curah jantung sebagai dampak dari kenaikan tekanan atrium sehingga muncul masalah penurunan curah jantung. Penerapan posisi semi-fowler bertujuan untuk mengurangi kerusakan membrane alveolus sebagai akibat dari penumpukan cairan yang mengakibatkan rasa sesak nafas, kongesti pulmonal dan berakibat pada aliran balik vena dari bawah ke atrium kanan cukup baik dikarenakan resistensi pembulu darah serta beban atrium kanan tidak tinggi, sehingga tingkat dara yang masuk ke atrium kanan membaik dan beban pengisian ventrkel kanan akan mengalami kenaikan yang menuju pada pengisian volume sekuncup serta curah jantung. Menurut data rekam medik di RSUD.dr.R.Soedarsono Kota Pasuruan yakni terdata 15 penderita gagal jantung kongesti dengan jenis kelamin pria sebanyak 7 orang dan wanita 8 orang, dengan rentang usia 24 – 44 tahun 2 orang, 44 – 64 tahun 5 orang, dan usia 64 tahun 8 orang dengan angka kematian 0. Metode: laporan studi kasus ini melakukan pendekatan dengan wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik sesuai dengan asuhan keperawatan dengan jumlah satu responden dengan kasus penurunan curah jantung pada pasien CHF. Dalam mengeksplorasi suatu masalah dengan batasan terinci pengambilan data yang mendalam dan menyertakan berbagai sumber informasi. Hasil: setelah dilakukan intervensi keperawatan perawatan jantung pasien dengan sesak nafas sebelum dilakukan tindakan SPO2 95%, nadi 119x/menit, dan tekanan darah 190/100 mmHg setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 jam dengan hasil SPO 97%, nadi 89x/menit, dan tekanan darah 140/90 mmHg pada masalah keperawatan penurunan curah jantung dapat teratasi pada jam ke 3 hasil tersebut sesuai dengan penelitian Dimas Agung Prambudi dan Sri Widodo. Analisis: penerapan posisi semi-fowler pada pasien CHF dapat meringankan penurunan curah jantung.
    URI
    https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/123226
    Collections
    • Diploma Programme - Nursing [433]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository